Gunung Agung Terkini

Pusat Vulkanologi: Kemungkinan Gunung Agung Meletus Lebih Tinggi Dibandingkan Tak Meletus

Gempa vulkanik diperkirakan berada di bawah kawah hingga kedalaman 20 km dari puncak Gunung Agung

Penulis: Putu Candra | Editor: Aloisius H Manggol
earthexplorer.usgs.gov
Gambaran puncak Gunung Agung berdasarkan citra satelit earthexplorer. 

Luas area panas ini teramati telah membesar selama sepekan terakhir, termasuk satu rekahan baru di tengah kawah dimana emisi asap putih (uap) juga terus berlangsung.

Dari pengamatan visual, terlihat emisi asap putih (uap) dari kawah umumnya teramati dengan ketinggian rata-rata 50-200 meter di atas puncak.

Saat ini emisi asap (uap) teramati relatif terus menerus.

Setelah gempa dengan magnitudo 4.2 SR pada tanggal 26 September 2017 pukul 16:27 WITA, asap putih (uap) keluar dengan intensitas lebih besar dan teramati sampai ketinggian sekitar 500 m di atas puncak.

Dari analisis data tiltmeter mengindikasikan adanya inflasi (penggembungan) pada tubuh Gunung Agung.(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved