Pria 23 Tahun Lari Terbirit-birit di Persawahan Susut Bangli, Motornya Dirusak dan Nyaris Dibakar

Pria 23 Tahun Lari Terbirit-birit di Persawahan Susut Jembrana, Motornya Dirusak dan Nyaris Dibakar

Tribun Bali/Muhammad Fredey Mercury
Moh fadil saat menunjukkan cara dia membawa telur curian menggunakan sepeda motor miliknya, Rabu (13/3/2019). 

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI– Satu motor honda beat warna hitam DK 3906 ABL nampak rusak parah pada sejumlah bagiannya.

Motor milik Moh Fadil itu dirusak dan nyaris dibakar lantaran pemiliknya diketahui tengah mencuri telor ayam di salah satu peternakan wilayah Susut, Jembrana.

Aksi pencurian yang dilakukan remaja 23 tahun asal Jember, Jawa Timur ini diketahui pada Selasa (12/3/2019).

Baca: Jalani Potong Pinggang, Lucinta Luna: Dokter Bilang Aku Wanita Indonesia Pertama

Oleh pemilik kandang bernama Dewa Made Ariawan, Fadil sempat diteriaki dan hampir dipukul, hingga kemudian ia terbirit-birit melarikan diri ke areal persawahan.

Sedangkan sepeda motor yang dibawa, ia tinggal di kandang tersebut.

Remaja yang juga mengaku kerja sebagai buruh bangunan di wilayah Denpasar ini, ketika ditemui di Polsek Susut, Rabu (13/3/2019) mengatakan, pencurian yang dia lakukan menyasar sejumlah dusun di wilayah Susut.

Baca: Luna Maya Akhirnya Membuka Hati, Sosok Lelaki itu Disebut Lebih Baik dari Reino Barack

Dalam satu lokasi yang sama, ia bisa melakukan pencurian sebanyak tiga kali dalam waktu berbeda.

Rata-rata, tiap melakukan aksinya, 15 hingga 17 tray telur ayam merah diangkutnya menggunakan sepeda motor honda beat yang dimiliknya.

Sedangkan barang hasil curian itu dijualnya ke sejumlah warung di wilayah Kerobokan, Denpasar.

“Harganya berbeda, tergantung jenis telur ayamnya. Kalau jenis telur kecil, satu tray dijual Rp 23 ribu hingga Rp 24 ribu. Kalau jenis telur besar, satu tray dijual Rp 27 ribu,” ucap Fadil yang juga mengaku telah tinggal selama setahun di Bali.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Susut, Ipda Wayan Suyasha, seizin Kapolsek Susut, AKP Ida Bagus Karyawan, Rabu (13/3/2019) menjelaskan, terungkapnya aksi pencurian Moh Fadil berkat laporan masyarakat.

Pihaknya menerima laporan warga pada Selasa (12/3/2019).

Ketika itu pelaku beraksi di peternakan milik Dewa Made Ariawan, sekitar pukul 20.00 wita di wilayah Banjar Kebon, Desa Sulahan, Susut.

Saat didatangi ke lokasi kejadian, Ipda Suyasha mengatakan bahwa pelaku telah kabur, dan sepeda motor miliknya yang tertinggal telah dirusak dan hampir dibakar.

“Kami langsung mengamankan sepeda motor itu agar tidak dibakar. Sedangkan terduga pelaku, oleh masyarakat dikatakan telah kabur lewat areal persawahan,” ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved