Kecanduan Garam dan Gula? Lakukan Cara Ini untuk Mengatasinya
Nah, agar konsumsi garam dan gula tak lagi berlebih, inilah 5 cara melawan kecanduan garam dan gula.
Diet puasa tidak mengatur makanan apa yang harus dikurangi atau apa yang harus dikonsumsi, namun lebih mengatur kapan kita makan dan kapan harus berhenti makan alias puasa.
Biasanya metode ini menganjurkan untuk puasa makan selama 16 jam, namun waktunya dapat kalian tentukan sendiri.
Dengan melakukan diet puasa, kita akan mengurangi kalori yang masuk.
Namun saat libur puasa, jumlah kalori yang masuk akan tetap normal.
Seiring waktu, kita akan merasa puas dengan porsi makanan yang lebih kecil.
Hal ini juga akan mengurangi keinginan terhadap makanan yang manis dan asin Anda.
Baca: Tips Lancar Puasa Ramadan Bagi Penderita Diabetes, Pantau Gula Darah Agar Tidak Rendah
Baca: Jika Ular Masuk Rumah, Jangan Taburkan Garam, Tapi Lakukan 2 Hal Ini
5. Kenali tubuh sendiri
Kecanduan garam atau gula bisa terjadi karena kita mengalami stres, sehingga menginginkan makanan dengan cita rasa tertentu.
Cobalah lakukan meditasi, olahraga, atau membaca untuk menenangkan diri. Pastikan juga agar tubuh tidak mengalami dehidrasi.
Ini akan mencegah kita dari serangan stres yang berlebihan.
Pada orang yang menderita diabetes, mungkin menginginkan sesuatu yang manis bahkan ketika gula darah normal.
Siasati dengan konsumsi karbohidrat yang dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil, misalnya jus buah.
Nah, cara-cara di atas ini akan membantu kita mengendalikan hasrat yang berlebihan pada garam dan gula, serta membantu menurunkan risiko untuk berbagai masalah kesehatan yang diakibatkannya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Cara Melawan Kecanduan Garam dan Gula",
Editor : Lusia Kus Anna