Jelang Perayaan Nataru, Gubernur Koster Minta Pertamina Antisipasi Tingginya Permintaan BBM di Bali
Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Gubernur Bali Wayan Koster meminta adanya antisipasi mengenai tingginya permintaan bahan bakar minyak
Penulis: I Wayan Sui Suadnyana | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Jurnalis Tribun Bali, I Wayan Sui Suadnyana
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Gubernur Bali Wayan Koster meminta adanya antisipasi mengenai tingginya permintaan bahan bakar minyak (BBM) di Pulau Dewata.
Permintaan tersebut Gubernur Koster ajukan kepada PT Pertamina Wilayah V Denpasar saat menerima jajaran lembaga tersebut di Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Senin (2/12/2019) siang.
Gubernur Koster berharap tidak ada masalah terkait pasokan BBM di Bali jelang tutup tahun 2019 yang tinggal satu bulan ini.
"Tolong teman-teman di Pertamina antisipasi, karena biasanya wisatawan membludak saat Natal dan Tahun Baru," pinta Gubernur Koster.
• Tribun Bali Raih Juara II dari BPOM di Denpasar Terkait Penyebarluasan Informasi Obat dan Makanan
• Pendaftaran Dibuka, Berikut Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru 2020 di Universitas Udayana
• Tak Pakai Google, CEO Twitter Lebih Pilih Gunakan Mesin Pencari Ini
Gubernur asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng itu juga menekankan, bahwa Bali ke depannya akan segera mengarah kepada pemanfaatan energi bersih.
Hal ini sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Bali Nomor 45 Tahun 2019 tentang Bali Energi Bersih dan Pergub Bali Nomor 48 Tahun 2019 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.
"Melalui pergub tersebut, kita akan dorong pemanfaatan energi baru dan terbarukan, (supaya) alam dan lingkungan Bali akan semakin bersih," jelasnya.
• Wardana Dituntut 10 Bulan Penjara karena Tebang Pohon di Hutan Lindung
• Pemprov Bakal Beri Bonus Bagi Pemilik Bangunan Tradisional Bali, Ini 2 Bentuk Insentifnya
• Potongan Capai 50 Persen, Dewan Badung Minta Tambahan Penghasilan Pegawai untuk ASN Tak Dipangkas
Mengenai adanya kebijakan tersebut, Kepala Cabang PT Pertamina Wilayah V Denpasar Deni Suhendar mengaku siap mendukung kebijakan-kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali.
"Terlebih, kita juga terus berupaya meningkatkan penggunaan BBM nonsubsidi yang lebih ramah lingkungan," kata Suhendar.
Dirinya juga memastikan untuk menghadapi akhir tahun, Pertamina Denpasar telah mengantisipasinya dan memastikan kecukupan ketersediaan pasokan BBM di Bali.
"Kita sudah bentuk Satgas untuk hadapi tingginya permintaan jelang Natal dan Tahun Baru. Untuk Bali sendiri per tahunnya kita pasok 1,2 juta kilo liter BBM serta 204 ribu metriks ton gas LPG," tuturnya. (*)