Berkunjung ke Gedung DNA Lumintang, Tersedia 32 Ruangan yang Dapat Dimanfaatkan secara Gratis
"Di lantai 1 ini ada total 32 ruangan yang terdiri dari coffee shop, co working, virtual office, library, mini teater, ruang diskusi, maker space dan
Penulis: Karsiani Putri | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan wartawan Tribun Bali, Karsiani Putri
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Bagi masyarakat Kota Denpasar yang sering menghabiskan waktunya di Taman Kota Lumintang, pastinya tidak asing lagi dengan salah satu gedung ini.
Gedung Dharma Negara Alaya (DNA) Art & Creative Hub yang berlokasi di Jalan Mulawarman, Denpasar, Bali ini kini telah menjadi salah satu lokasi favorit bagi masyarakat khususnya bagi para anak muda serta komunitas kreatif yang ada di Bali untuk berkumpul sembari menghabiskan waktu untuk menuangkan ide serta bertukar pikiran.
• Asraf Sinclair Meninggal karena Serangan Jantung, Berikut Gejala Ringan yang Sering Diabaikan
• Serangan Jantung Bisa Terjadi Saat Tidur Pulas, Kenali Tanda-tanda 5 Ini
• Dituangkan dalam Buku Terbitan 1981, Penulis Ini Telah Prediksi Munculnya Virus Corona
Kepala Bidang Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, I Wayan Hendaryana yang ditemui Tribun Bali menyebutkan bahwa keberadaan DNA ini adalah sebagai ruang bagi siapa pun untuk mengeksplore, berkegiatan serta bertukar pikiran.
"Di lantai 1 ini ada total 32 ruangan yang terdiri dari coffee shop, co working, virtual office, library, mini teater, ruang diskusi, maker space dan berbagai ruang lainnya dan untuk di lantai 2 ada teater utama dan ada juga teater mini di areal outdoor," jelasnya.
Menurutnya, ruangan-ruangan ini pun bisa dimanfaatkan secara gratis oleh masyarakat asalkan perizinannya jelas dan lengkap.
• Kebiasaan Baik Ini Dapat Kuatkan Otot Jantung, Kurangi Stres dan Rajin Bergerak
• 10 Desa di Jembrana Diganjar Piagam Atas Serapan Dana Desa
• BPS Sebut Angka Harapan Hidup Bayi yang Lahir Tahun 2019 Lebih Panjang, Ini Sebabnya
Ini artinya orang atau komunitas yang berkepentingan wajib menyerahkan surat peminjaman tempat atau proposal mengenai rancangan acara, siapa audiens yang ditargetkan serta berbagai informasi mengenai acara yang akan diselenggarakan.
"Nanti akan dikurasi oleh tim dan kurasinya juga tidak lama, hanya satu hari saja," sebut I Wayan Hendaryana.
Respons yang cepat serta ketelatenan pelayanan di gedung ini berasal dari tim kreatif DNA Art & Creative Hub yang berjumlah 22 orang serta anggota dari Bekraf Denpasar sebanyak delapan orang.
• Jelang Galungan, Nusa Lembongan Dilanda Kelangkaan Elpiji
• Menkopolhukam Sebut Ada Salah Ketik di Pasal 170 Draft RUU Omnibus Law
Selain kaya akan fasilitas dan pelayanan yang cepat, Tribunners nantinya juga bisa meminta bantuan kepada para anggota tim kreatif tadi untuk dijelaskan mengenai berbagai fasilitas serta keunggulan yang ada di gedung ini sembari berkeliling.
Tentunya ini bisa menambah pengetahuan serta wawasan Tribunners mengenai gedung kreatif nan unik di Kota Denpasar ini.
Anggota tim kreatif di tempat ini pun sangatlah ramah dan humble sehingga akan membuat Tribunners semakin betah untuk jalan-jalan sembari mengenal lebih dekat dengan gedung ini.
Tidak hanya menghadirkan jasa tersebut, menurut I Wayan Hendaryana di DNA Art & Creative Hub juga menyediakan jasa mentoring.
• AirAsia Bagi-Bagi Diskon Hingga 30 Persen ke Berbagai Destinasi, Begini Cara Mendapatkannya
"Misalnya masyarakat perlu mentoring mengenai arsitektur, kami juga di sini ada teman-teman atau tim Bekraf yang konsen di arsitektural."
"Jadi, kami di sini tidak hanya menyediakan dan melayani pemesanan ruangan tapi ada mentoring dan event organizer yang bisa dimanfaatkan," ungkapnya.