Bale Piyasan Pura Panti di Tabanan Terbakar Akibat Percikan Api Dupa, Tiga Unit Damkar Dikerahkan
Peristiwa tersebut bermula saat, Pemangku di pura setempat, Ni Wayan Siki (69) melakukan persembahyangan dengan sarana banten serta dupa di pura panti
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Kompol Putra melanjutkan, masyarakat bersama tiga unit pemadam kebakaran melakukan penanganan api tersebut.
Tak berselang lama, atau sekitar 15 menit api berhasil dipadamkan. Hanya saja kerugian yang ditimbulkan hingga puluhan juta rupiah.
"Kerugiannya sekitar Rp 60 Juta. Beruntung kebakaran hanya terjadi di bale piyasan saja dan tak merembet ke bangunan lainnya," sebutnya.
Seringnya peristiwa kebakaran disebabkan oleh percikan api dupa, Kompol Gede Putra mengimbau agar masyarakat selalu waspada dan berhati-hati.
Jika nantinya melakukan persembahyangan dengan sarana dupa, agar dipadamkan dulu ketika akan ditinggalkan.
"Untuk semua masyarakat, jika akan meninggalkan dupa baik di pura, kamar, dan tempat suci lainnya diharapkan tak meninggalkannya dalam keadaan hidup. Sebaiknya, dupa dipadamkan terlebih dahulu jika akan meninggalkannya. Karena selama ini banyak peristiwa kebakaran yang diduga disebabkan oleh percikan api dupa tersebut," imbaunya. (*)