Benda Mirip Jenglot di Padanggalak

Penemuan Benda Mirip Jenglot di Padang Galak, Sempat Diberikan ke Nenek Ini Tapi Ditolak

Tadi ada rame-rame saya ke sana saya kepo ada apa, gorengan saya saya tinggal dulu, setelah tahu apa saya balik lagi, takut gosong,

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/Adrian Amurwonegoro
Nenek Fitri (60) saat menunjukkan lokasi penemuan benda mirip jenglot di Pantai Padang Galak, Kesiman Petilan ,Denpasar, Sabtu (7/3/2020) 

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro.

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kabar penemuan benda mirip Jenglot dibenarkan oleh Nenek Fitriani (60) seorang penjual gorengan di warung Pantai Padang Galak, Kesiman Petilan, Denpasar, Sabtu (7/3/2020).

Nenek Fitri mengatakan kejadian penemuan jenglot sekitar pukul 08.00 WITA. Saat dirinya sambil jualan, kemudian melihat keramaian tepat di depan warung miliknya.

"Tadi ada rame-rame saya ke sana saya kepo ada apa, gorengan saya saya tinggal dulu, setelah tahu apa saya balik lagi, takut gosong," kata Nenek Fitri.

Setelah melihat, ia mengaku tidak mengetahui benda apa itu, kemudian orang-orang yang berkerumun ada yang bilang bahwa benda itu bernama jenglot.

BREAKING NEWS Viral Benda Mirip Jenglot Ditemukan Warga, Ini Kata Pengelola Pantai Padang Galak

Pelaku Pembuangan Bangkai Babi di Tabanan Terancam di Penjara Selama 3 Tahun

Nenek Fitri mengaku menyaksikan benda mirip tengkorak memiliki rambut berwarna pirang dengan panjang sejengkal.

"Saya tidak tahu benda apa itu, kata orang jenglot namanya, saya pikir bangkai apa gitu, katanya minumnya darah," ujarnya.

Kemudian benda itu diletakkan di sela-sela bebatuan tidak jauh dari penemuan awal di pinggir pantai, siang ini setelah dicek kembali benda itu sudah tidak ada di lokasi.

"Tadi ditaruh di sela-sela batu , sekitar jam 11 siang saya cek sudah tidak ada lagi, tidak tahu yang bawa siapa, yang nemu kan banyak, kan banyak orang olahraga," ujarnya

Lalu, ada orang yang menyerahkannya ke Nenek Fitri namun ia tidak mau menerima karena takut.

"Tadi saya suruh simpan, saya ga mau, buat apa, bangkai kayak gitu, kayak tengkorak, kayak ikan tinggal durinya, gitu saya takut juga, saya tidak tahu itu apa disimpan juga buat apa," tuturnya

Selama puluhan berjualan Nenek Fitri mengaku baru pertama kali melihat ada penemuan benda seperti jenglot itu.

"Selama saya di sini tidak pernah melihat benda seperti itu, mungkin orang memelihara bosen terus di buang ke laut," katanya.

Hal itu juga dibenarkan oleh seorang pemancing, Wayan Sompe (50) saat memancing ia melihat kerumunan warga, setelah dicek ternyata ada benda berwujud mirip jenglot.

"Iya tadi saya lihat ramai-ramai di sini, katanya ada benda, jenglot, tadi di batu ini tapi sekarang sudah hilang," ujar dia. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved