Tips Atasi Kejenuhan Anak Saat Belajar di Rumah dari Psikolog, Termasuk Kurangi Mengeluh

Menurut pandangan psikologi kejenuhan yang dialami anak selama belajar dalam jaringan (daring) di rumah, tergolong wajar.

Tribun Bali/Ni Luh Putu Wahyuni
Nena Mawar Sari S.Psi,Psikolog Cht yakni Psikolog Klinis di Denpasar Mental Health Centre. 

menyediakan ruang bagi anak berekspresi.

Mungkin dengan memasak bersama, berkebun, olahraga rutin, kegiatan seni seperti melukis atau bersih-bersih di rumah.

"Tidak lupa, orang tua juga harus memberi penghargaan kepada anak, yang sangat membantu anak mengobati kejenuhan selama belajar di rumah," ungkap psikolog asal Denpasar ini.

Selain itu, penghargaan juga akan memicu kreativitas anak.

Apabila kegiatan tersebut berlangsung konsisten, ini akan membentuk karakter anak untuk berkreasi.

Keempat, dia berbagi tips agar anak tetap nyaman berada di rumah.

Air Nanas Punya Banyak Manfaat untuk Kesehatan, Intip Cara Mudah Membuatnya

Aparat Gabungan Bagikan Ratusan Masker & Hand Sanitizer Berbahan Arak ke Para Pedagang Pasar Kreneng

Antara lain, orang tua harus menampakkan vibrasi yang positif kepada anak, dengan cara mengurangi mengeluh di depan anak.

"Kondisi harmonis di rumah serta mendampingi anak untuk bicara dari hati ke hati tentang perasaannya, ini sangat membantu terjalinnya chemistry antar anak dan orang tua," tambahnya.

Ia berharap, dengan arahan Pemerintah Pusat dan Provinsi agar pembelajaran berlangsung di rumah menjadi momentum menjalin komunikasi yang lebih baik kepada antar anggota keluarga.

Selain dapat meningkatkan kreativitas, anak dapat diajak untuk terbiasa menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Serta, menerapkan protokol pencegahan penularan Covid-19, seperti tetap berada di rumah, menggunakan masker saat bepergian, mencuci tangan dan selalu menjaga kebersihan lingkungan. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved