Ada yang Anjlok, Ada yang Merangkak di Saat Pandemi Covid- 19 di Klungkung
Harga daging babi juga mengalami penurunan dari Rp 65.000 menjadi Rp 55.000 per kilogram.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Bambang Wiyono
Harga daging babi juga mengalami penurunan dari Rp 65.000 menjadi Rp 55.000 per kilogram.
“Saat ini kunjungan wisatawan hotel sepi, sehingga tidak ada lagi permintaan ayam untuk kebutuhan hotel. Inilah yang juga menyebabkan harga ayam turun," jelas
Tjokorda Istri Agung Wiratnyani.
Sementata gula pasir harganya stabil tapi masih dalam kisaran harga tinggi yakni Rp 18.000 per kilogram.
Ini karena faktor belum panen tebu, sehingga produksinya juga berkurang dan menyulut adanya kenaikan harga.
Akibat Pembatasan Jam Buka
Semenjak pandemi Covid-19, Pemkab memberlakukan penbatasan jam operasional pasar di seluruh Klungkung.
Kegiatan jual beli baru dibuka pukul 07.00 Wita dan ditutup sekira pukul 15.00 Wita.
Hal ini pula yang berdampak pada penjualan pedagang.
“Semenjak jam buka dibatasi, penjualan memang menurun. Biasanya kami dalam sehari bisanya dapat jualan 4 ton kini hanya dapat 2,5 ton,” ungkap seorang pedagang beras di Pasar Semarpaura, Luh Wirani. (*)