Dari Total 85 Orang, Hari Ini 42 PMI Non Bali Sudah Pulang ke Daerahnya Masing-masing
Satu unit kapal pesiar yang mengangkut pekerja migran Indonesia kembali bersandar di pelabuhan Benoa pada, Sabtu (18/4/2020).
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Satu unit kapal pesiar yang mengangkut pekerja migran Indonesia kembali bersandar di pelabuhan Benoa pada, Sabtu (18/4/2020).
Atas arahan dari Gugus Tugas Nasional, Pemerintah Provinsi Bali diminta untuk memfasilitasi pemulangan ABK ini baik asal Bali maupun non Bali agar dapat berjalan dengan baik dan lancar.
"Tadi pagi telah merapat kapal pesiar yang bernama Spectrum of The Seas yang mengangkut ABK sebanyak 208 orang, yang terdiri dari 123 orang merupakan warga asli Bali dan 85 orang non Bali," ujar Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra
Sedangkan untuk hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh tim dari Kantor Kesehatan Pelabuhan dan tim rapid test dari Gugus Tugas Provinsi Bali , untuk 208 orang ABK ini dinyatakan negatif Covid-19.
• Pasien Positif Covid-19 yang Meninggal Bertambah 1 Orang di Bali, Sudah Dimakamkan Tadi Siang
• Tempat Karantina PMI Asal Bangli Terancam Kembali Dipindahkan Karena Ada Penolakan
• Gubernur, MDA & PHDI Bali Keluarkan Seruan Bersama agar Warga Tak Tolak Karantina PMI Asal Bali
"Sementara langkah selanjutnya yang dilakukan oleh pemerintah Provinsi Bali untuk ABK yang berasal dari Bali agar dijemput oleh pemerintah Kabupaten atau Kota lalu ditempatkan di karantina pada masing-masing kabupaten tersebut," tambahnya.
Dan untuk PMI yang bukan berasal dari Bali pihak Pemprov sudah berkoordinasi dengan agen-agen atau perusahaan dari kapal pesiar tersebut untuk dapat difasilitasi kepulangannya segera mungkin.
"Sedangkan dari 85 orang PMI, 42 orang sore ini akan kembali ke daerahnya masing-masing karena kebetulan terdapat jadwal penerbangan yang dapat mengantarkan mereka pulang," imbuhnya.
Dan sisanya akan dipulangkan besok sesuai dengan jadwal pesawat masing-masing.
Jadi PMI non Bali ini tidak akan berlama-lama di Bali. Dikarenakan jika terdapat jadwal penerbangan ke daerahnya maka akan segera difasilitasi penerbangannya. (*)