Ini Dampak Buruk Jika Anda Sering Makan Pada Tengah Malam, Fungsi Hormon Berubah hingga Peradangan
Ternyata makan di tengah malam seperti itu memiliki efek yang kurang baik terhadap tubuh.
Orang yang lebih banyak makan di malam hari akan memiliki risiko peradangan yang lebih tinggi.
Berdasarkan sebuah studi, setiap peningkatan 10 persen proporsi total kalori yang dikonsumsi antara pukul 17.00 hingga tengah malam, terdapat peningkatan protein C-Reactive sebanyak 3 persen.
Protein tersebut adalah penanda terjadinya peradangan pada tubuh.
3. Gangguan gula darah
Tubuh memiliki kemampuan menggunakan insulin untuk mengendalikan perubahan gula darah sepanjang hari.
Tapi ia tidak berfungsi dengan baik ketika malam hari.
Jadi untuk menghindari terjadinya penyakit yang terkait gula darah tinggi, hindarilah makan sesuatu yang mengandung glikemik tinggi saat malam hari.
4. Meningkatkan berat badan
Studi yang dilakukan pada manusia telah menunjukkan ketika kita makan dengan porsi yang signifikan di malam hari, kita semakin berpotensi mengalami obesitas.
Mengapa? Ada elemen regulator untuk siklus sirkadian di jaringan lemak kita yang terganggu. Akibatnya total makanan yang dimakan setiap hari menjadi meningkat, penambahan berat badan pun tidak bisa dihindarkan.
5. Trigliserida dan kolesterol tinggi
Makan dengan jadwal yang tidak sesuai dengan ritme sirkadian bisa memengaruhi cara tubuh dalam memetabolisme lemak.
Ini menyebabkan terjadinya peningkatan kadar trigliserida dan kolesterol.
6. Merusak memori
Penelitian terbaru menunjukkan ingatan kita bisa dipengaruhi oleh aktivitas makan yang dilakukan di malam hari. Peneliti menemukan bahwa tikus yang diberi makan di waktu yang seharusnya mereka tidur-mengalami penurunan kemampuan mempelajari sesuatu dan juga penurunan memori.