Langkah Panji Astika Makin Mulus, Golkar Berikan Rekomendasi Tugas di Pilkada Tabanan
Langkah Cabup Tabanan, Anak Agung Ngurah Panji Astika di Pilkada semakin mulus saja. Tokoh Puri Anom Tabanan ini mendapat rekomendasinya sementara
Penulis: Ragil Armando | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Langkah Cabup Tabanan, Anak Agung Ngurah Panji Astika di Pilkada semakin mulus saja.
Tokoh Puri Anom Tabanan ini mendapat rekomendasinya sementara berupa surat tugas dari DPP Golkar.
Dalam surat tugas bernomor ST-92/DPP/GOLKAR/VII/2020 dikeluarkan di Jakarta pada tertanggal 12 Juli 2020 dan ditandatangani langsung oleh Ketua Umum DPP GolkarAirlangga Hartarto dan Sekretaris Jendral Lodewijk F. Paulus berisikan beberapa poin penting.
Surat tugas ini membuat akhirnya Panji Astika menyingkirkan dan I Gusti Kade Hery Angligan, seorang Corporate Tax Lawyer dalam perburuan kursi Cabup Tabanan dari Golkar.
Bahkan, Ketua DPD I Golkar Bali, Nyoman Sugawa Korry membenarkan hal tersebut. Menurutnya, surat tersebut sudah diserahkan kepada Panji Astika pada Rabu (15/7/2020) malam oleh perwakilan dari DPD I Golkar Bali.
"Iya benar kemarin sudah diserahkan," kata dia, Kamis (16/7/2020) sore.
• Xtra Unlimited Turbo, Bebaskan Pelanggan XL Prabayar Akses ke Aplikasi Film Favoritnya
• Drama Selingkuh YouTuber Ericko Lim dan Listy Chan Berakhir Fatal, Video Mesra Viral
• 11 September Pariwisata Bali Akan Dibuka untuk Wisman, Pemerintah Diharapkan Buka Visa On Arrival
Ia mengaku bahwa terkait calon wakil Panji Astika sendiri masih menunggu hasil survei yang sedang dilakukan.
Ada beberapa nama yang digadang-gadang akan menjadi calon tandem Panji Astika, di antaranya, yakni tiga kandidat Cawabup masing-masing Jero Tesan, kader Golkar sekaligus saudagar manggis, I Gusti Ngurah Putra Eka Santosa, dokter yang bertugas di Klungkung dan terakhir adalah kader Golkar, Bagus Putu Ngurah Wira Tenaya yang juga seorang pengusaha.
Dari ketiga nama tersebut, nama Sarjana disebut-sebut sebagai calon yang paling kuat mendampingi Panji Astika.
Untuk diketahui Wayan Sarjana adalah politisi kawakan dengan gerbong kuat di Tabanan.
Politisi asal Banjar Pacung, Desa/Kecamatan Baturiti, Tabanan ini adalah mantan politisi PDIP dan pindah partai ke NasDem kemudian dipercayai menjadi Ketua NasDem Tabanan pada Maret 2016 lalu.
Sarjana juga sempat diusung NasDem menjadi Calon Bupati Tabanan di Pilkada 2015. Kala itu Sarjana diusung NasDem, bersama Gerindra, Hanura dan Demokrat.
• PLN Beri Diskon Tambah Daya “Super Wow” Lewat Gebyar Kemerdekaan 2020
• Status Gunung Agung Diturunkan ke Level Waspada, Boleh Didaki tapi Tidak Lebih dari Radius Ini
• Kemenparekraf: Disiplin Protokol Kesehatan Jadi Kunci Kebangkitan Sektor Pariwisata
Sarjana sendiri adalah mantan anggota DPRD Tabanan melalui Pileg 1999.
"Soal itu, masih tunggu survei, jadi kita tunggu saja," ujarnya.
Ia juga berharap hasil survei tersebut akan segera keluar akhir Juli ini.
Pasalnya, pihaknya menargetkan agar DPP memberikan rekomendasi pada awal Agustus mendatang.
Sedangkan, untuk Pilkada Denpasar dan Badung sendiri. Pihaknya mengaku belum menentukan sikap mendukung siapapun. Pasalnya, pihaknya lagi-lagi masih menunggu hasil survei.
Sementara, di Denpasar ada dua orang yang ikut dalam penjaringan yakni Politikus senior Golkar, Anak Agung Ngurah Agung dan Notaris, Anak Agung Ngurah Manik Danendra alias Agung Manik Danendra (AMD).
Namun, ada dua nama yang juga dikirimkan oleh DPP untuk disurvei yaitu AA Rai Iswara yang saat ini masih menjabat sebagai Sekda Kota Denpasar dan Selly Mantra adalah istri dari Walikota Denpasar (2008-2010, 2010-2015, 2016-2021), IB Rai Dharmawijaya Mantra.
• Setelah Bebas Sara Connor Pelaku Pembunuhan Polisi di Kuta Belum Bisa ke Australia, Ini Sebabnya
• Pemprov Bali Gelar Lomba untuk Desa Adat yang Masih Simpan Ogoh-Ogoh, Total Hadiah Rp 1,7 Miliar
• Tabanan Rancang Paket Wisata, Hindari Kerumunan dan Siapkan Sistem Tiket Elektronik
Di sisi lain, Badung sendiri, sampai saat ini Golkar bersama Koalisi Rakyat Badung Bangkit (KRBB) yang juga beranggotakan Gerindra dan Nasdem masih melakukan penjaringan.
Namun, disebut-sebut beberapa nama dilirik KRBB, diantaranya, Wakil Ketua DPD I Golkar Bali, Wayan Muntra, Wakil Ketua DPRD Badung yang juga PLT. Ketua DPD II Golkar Badung, Wayan Suyasa, dan Anggota DPRD Bali yang juga Ketua DPC Gerindra Badung, Wayan Disel Astawa.
"Kalau dua daerah itu masih tunggu survei," ucap Wakil Ketua DPRD Bali ini.
Di sisi lain, PLT. Ketua DPD II Golkar Tabanan Nyoman Wirya juga membenarkan terkait informasi telah diserahkannya Surat Tugas kepada Panji Astika tersebut.
• Ahli Epidemiologi Unud Sebut Protokol Kesehatan Jaga Jarak di Pasar Tradisional Sulit Dilaksanakan
“Intinya Surat Tugas DPP tersebut menegaskan kalau AA Ngurah Panji Astika yang notabene sebagai kader Partai Golkar untuk membangun komunikasi dengan parpol hasil koalisi yakni Partai NasDem Tabanan demi kemenangan pasangan calon yang ditetapkan Partai Golkar dalam Pilkada Serentak Tahun 2020,” ucapnya.
Tugas tambahan lainnya menurut tokoh senior partai berlambang ‘pohon beringin’ yang berasal dari Kerambitan, Kabupaten Tabanan ini kepada penerima Surat Tugas adalah membangun komunikasi dengan bakal calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah Kabupaten Tabanan untuk menentukan pasangan calon yang akan diusung oleh Partai Golkar dalam Pilkada Serentak Tahun 2020.
“Dan terakhir yang tidak kalah pentingnya adalah penerima Surat Tugas melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab dan melaporkan hasilnya kepada DPP Partai Golkar,” pungkas Anggota DPRD Bali ini. (*)