Ini 5 Obyek Wisata di Bali yang Dibuka untuk Wisatawan, Ada Paket Menarik dan Diskon Tiket 20%

Sebenarnya ada 8 obyek wisata, tapi baru lima DTW yang sudah siap untuk dibuka karena sudah menyiapkan protokol kesehatan

Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Kambali
TRIBUN BALI/MADE PRASETIA ARYAWAN
The Blooms Garden atau Taman Bunga yang terletak di Banjar/Desa Batusesa, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Bali. 

Manajemen The Blooms Garden mengaku sudah siap membuka karena sudah mempersiapkan pelayanan dengan standar operasional prosedur (SOP) yang mengacu dengan protokol kesehatan.

Menurut Manager The Blooms Garden, I Komang Angga Antika, taman bunga yang terletak di Kecamatan Baturiti tersebut sudah tutup sejak 25 Maret lalu.

Selama ini, pihaknya bersama jajaran hanya melakukan perawatan tanaman, pembersihan, serta penataan taman dan menambah sejumlah spot baru.

Pihaknya sudah siap dengan protokol kesehatan. Di antaranya seperti penggunaan APD (masker dan face shield), pengecekan suhu terhadap pengunjung, serta tempat cuci tangan.

Manajemen The Blooms Garden juga mempersiapkan sejumlah program wisata.

Taman Rekreasi The Blooms Garden Tabanan Ditutup Sejak Maret Lalu, Ini Penjelasan Pihak Manajemen

Pertama untuk pembangunan patung Marina Bay sebagai spot selfie.

Kemudian patung Barong dari tanaman, serta penambahan 6 unit villa yang terletak paling atas di kawasan tersebut.

Selain itu, juga sedang membuka jalur tracking ke arah hutan yang bekerja sama dengan komunitas setempat.

"Dalam perjalannya nanti kita juga sediakan tempat selfie. Selanjutnya kita juga sedang merancang kolam pancing di kawasan tersebut," kata Angga saat konfirmasi, Rabu (08/07/2020).

"Tapi kalau untuk koleksi tanaman baru terpaksa kami batalkan sementara karena situasi ini. Sekarang kita memanfaatkan tanaman yang sudah ada seperti pembibitan ulang artinya diperbanyak lagi," jelasnya.

5) Tanah Lot

Tanah Lot, Tabanan, Bali beberapa waktu lalu.
Tanah Lot, Tabanan, Bali beberapa waktu lalu. (Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan)

Kunjungan wisawatan asing dan domestik Daerah Tujuan Wisata (DTW) Tanah Lot, Tabanan, Bali menurun drastis akibat dampak Pandemi Covid-19.

Menurut Manager Operasional DTW Tanah Lot, I Ketut Toya Adnyana, Kamis (20/2/2020) lalu, dampak Covid-19 memang sangat dirasakan.

Sebelum adanya Virus Corona, setiap pagi kunjungan Cina per hari rata-rata mencapai 700 orang.

New Normal di Bali, Tanah Lot Siapkan 8 Tempat Cuci Tangan, Ulundanu Beratan Beri Diskon Tiket Masuk

Manajemen DTW Tanah Lot sebelumnya juga berencana bakal naikkan tiket mulai bulan April 2020, namun tidak jadi akibat pandemi Covid-19.

Adapun rincian kenaikan tiket itu untuk wisatawan domestik dewasa dari Rp 30.000 menjadi Rp 35.000, wisatawan domestic anak-anak sebelumnya Rp 15.000 menjadi Rp 20.000.

Sedangkan wisatawan asing anak dari Rp 30.000 menjadi Rp 40.000 dan wisatawan asing dewasa dari Rp 60.000 menjadi Rp 75.000.

Dispar Tabanan Rancang Pemulihan Pariwisata, DTW Tanah Lot Siap Dibuka dengan Protokol Kesehatan

Masa transisi untuk wisatawan lokal

Bupati Tabanan, Bali, Ni Putu Eka Wiryastuti menjelaskan, dibukanya kembali 5 DTW ini untuk wisatawan lokal karena masih dalam masa transisi.

Dia berharap dengan dibukanya DTW ini bisa memutar roda perekonomian secara bertahap. Dan ia menekankan terhadap protokol harus diterapkan secara ketat, agar jangan sampai muncul kluster baru lagi.

"Jangan sampai ada kluster baru lagi karena ketika sudah menyebar sangat susah untuk dikendalikan. Nanti akan ada gugus tugas yang mengawasi pelaksanaannya. Dan jika ada saja pelanggaran, DTW tersebut akan kami langsung tutup saja," tegasnya.

Rancang Pengelolaan Sampah Berbasis Desa, Tabanan Bakal Siapkan Lahan Dilengkapi Incenerator

Disinggung mengenai pembukaan pantai di Tabanan, Eka Wiryastuti menyatakan saat ini masih melakukan pembahasan dengan desa adat setempat.

Meskipun akan dibuka, tetap harus ada protap kesehatan dan sudah harus siap dengan penerapan protokol kesehatan.

"Begitu juga dengan obyek wisata milik pribadi harus menyiapkan protokol kesehatan. Kemudian untuk dibukanya pantai-pantai di Tabanan kami masih lakukan koordinasi dengan Desa Adat masing-masing," tandasnya. (*)

Penulis: Made Prasetia Aryawan

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved