Jualan Mangga dan Daun Singkong di Pinggir Jalan, Dadong Taman Ditipu Pembeli dengan Uang Mainan
Kasus penipuan dengan uang mainan yang menimpa seorang pedagang renta kembali terjadi di Buleleng.
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Kasus penipuan dengan uang mainan yang menimpa seorang pedagang renta kembali terjadi di Buleleng.
Kali ini dialami oleh dadong Made Taman, warga asal Lingkungan Banyuning Utara, Kelurahan Banyuning, Kecamatan Buleleng.
Nenek berusia 80 tahun ini ditipu oleh seorang pembeli dengan uang mainan pecahan Rp 50 ribu, pada Senin (24/8/2020) pagi.
Ditemui di kediamannya, dadong Made Taman menuturkan, setiap pagi sekitar pukul 07.00 wita, dirinya berjualan mangga serta daun singkong di sebelah barat Secata Rindam IX Udayana, atau lebih tepatnya di pinggir jalan Surapati, Kecamatan Buleleng.
Ia berjualan hingga sore hari, sampai dagangannya habis terjual.
Mangga yang dijual pun sejatinya bukan hasil dari kebunnya, melainkan dipungut dari kebun-kebun milik tetangganya.
"Mangga di kebun tetangga yang masih muda, tapi sudah jatuh karena ditiup angin saya pungut, terus saya jual," ucap Made Taman.
• Kurangi Kematian Hingga 35%, AS Izinkan Penggunaan Terapi Plasma Darah untuk Sembuhkan Pasien Corona
• Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Ingin Pusat dan Daerah Sejalan Pulihkan Ekonomi Bali Lewat UMKM
• Pembukaan Bali untuk Wisatawan Mancanegara Ditunda, Pemkab Badung Akan Lakukan Reborn Ekonomi
Kemudian tepat pada Senin (24/8/2020) pagi, nasib apes menimpa dadong yang dikaruniai tiga orang anak ini.
Seorang pembeli berjenis kelamin perempuan, tutur Made Taman, datang membeli mangganya, seharga Rp 5 ribu.
Sang pembeli kemudian menyodorkan uang mainan pecahan Rp 50 ribu.
Mengingat usianya sudah sangat renta, dadong malang ini pun mengalami keterbatasan untuk melihat dan membaca.
Sehingga ia tidak menyadari jika uang yang diserahkan oleh pembeli tersebut adalah uang mainan.
"Saya sempat tanya ke pembelinya itu, uang yang dikasih ini pecahan berapa. Kata pembelinya Rp 50 ribu, jadi saya kasih lagi dia uang kembalian Rp 45 ribu, sama mangga lima biji," tutur Made Taman.
Made Taman kemudian baru menyadari jika dirinya ditipu, saat hendak pulang ke rumah.
Ia sempat menunjukan uang mainan pecahan Rp 50 ribu itu ke salah satu pedagang es, di sekitar tempat ia berjualan.