Berpura-pura Dapat Membuat Kita Merasa Lebih Bahagia, Kok Bisa?
Ada saatnya, kita berpura-pura dalam melakukan sesuatu. Seperti berpura-pura tertawa atau bahagia di situasi
"Tingkat serotonin yang rendah terkait dengan depresi dan agresi," kata Gupta kepada NBC News di tahun 2017 lalu.
Studi lain pada 2009 yang dilakukan para peneliti di Universitas Cardiff, Wales menemukan 25 orang pengguna botox rata-rata lebih bahagia karena mereka tidak bisa mengerutkan dahi dibandingkan mereka yang mampu mengerutkannya.
Penelitian lain juga mengaitkan tindakan tersenyum dengan tekanan darah rendah dan umur panjang.
Singkatnya, kata Marmolejo-Ramos, ada kaitan kuat antara tindakan dan persepsi.
"Pendekatan dengan cara 'berpura-pura' bisa memiliki lebih banyak nilai positif daripada apa yang kita duga," kata Marmolejo-Ramos. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berpura-pura, Trik untuk Membuat Perasaan Lebih Bahagia"