Berita Denpasar
Kendaraan Oleng, Dua Motor Tabrakan di Jalan Mahendradatta Denpasar, 1 Orang Tewas di TKP
Seorang pemuda yang melintas di Jalan Mahendradatta, Depan Cafe Bambu, Denpasar, Bali tewas usai terlibat kecelakaan dengan pengendara lainnya.
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Widyartha Suryawan
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Insiden kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di wilayah hukum Satlantas Polresta Denpasar kembali terjadi.
Seorang pemuda yang melintas di Jalan Mahendradatta, Depan Cafe Bambu, Denpasar, Bali tewas usai terlibat kecelakaan dengan pengendara lainnya.
Kejadian yang terjadi pada Minggu (10/1/2021) dini hari atau sekitar pukul 02.00 wita tersebut.
Dikatakan Kanit Laka Satlantas Polresta Denpasar Iptu Ni Luh Tiviasih, melibatkan dua kendaraan sepeda motor.
Masing-masing dikendarai I Kadek Agus Adi Saputra (22) yang tinggal di Jalan Antasura, Nomor 12, Denpasar Utara, Kota Denpasar.
Serta Bagus Putra atau inisial BP berusia 16 tahun yang tinggal di Jalan Glogor Carik, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali.
Baca juga: Salah Satu Pramugari Sriwijaya Air Warga Denpasar, Sempat Kirim Pesan Minta Rumah Dibersihkan
"Yang terlibat kecelakaan ada dua sepeda motor. Kita terima laporannya Minggu (10/1/2021) pukul 02.10 wita di Jalan Mahendradatta," ujar Iptu Tiviasih, Minggu (10/1/2021) siang.
Dalam kejadian ini, I Kadek Agus Adi Saputra meninggal dunia di TKP akibat luka berat yang ia alami di bagian kepala.
Sedangkan pengendara lainnya yang masih berusia 16 tahun mengalami luka robek dikepala dan berhasil selamat.
Informasi yang dihimpun Tribun Bali, kecelakaan ini bermula saat pengendara sepeda motor berplat DK 3771 FBM yang dikendarai Bagus Putra melintas dari arah selatan ke utara.
Baca juga: Truk Banting Stir ke Kanan, Siswa SMA Alami CKB hingga Tewas Tergencet Ban Truk di Temukus Buleleng
Sedangkan dari arah lainnya, datang kendaraan sepeda motor berplat DK 4241 AKK yang dikendarai I Kadek Agus Adi Saputra melaju dari utara ke selatan.
Saat di persimpangan Jalan Mahendradatta - Jalan Gunung Soputan, Kadek Agus Adi lalu oleng ke kanan dan mengambil jalur yang berlawanan.
Sehingga tabrakan seperti 'adu jangkrik' tidak dapat terhindarkan, kedua pengendara langsung tersungkur di TKP.
"Pengendara atas nama I Kadek AAS alami luka cidera kepala berat dan meninggal di TKP. Sedangkan BP alami luka robek pada kepala dan sudah dibawa ke RS Sanglah," tambah Kanit Laka Satlantas Denpasar.
Sementara itu, dari pemeriksaan kepolisian di TKP arus lalu lintas terlihat normal, cuaca juga terlihat cerah.
Kuat dugaan kecelakaan terjadi karena berkendara melebihi batas kecepatan sehingga tabrakkan tidak terhindarkan.
Baca juga: Sosok Mia, Pramugari Sriwijaya Air SJY 182 Warga Denpasar yang Dikenal Baik Hati & Aktif di Gereja
Selain itu, setelah kejadian tersebut jasad I Kadek Agus Adi Saputra langsung dibawa ke RSUP Sanglah menggunakan mobil ambulans BPBD Kota Denpasar.
"Kecelakaan tersebut sudah kita tangani. Dugaan ya karena kurang berhati-hati," tutup Kanit Laka Satlantas Polresta Denpasar Iptu Tiviasih dikonfirmasi terpisah Minggu (10/1/2021).
Kecelakaan di Buluh Indah
Kecelakaan lalu lintas lainnya juga terjadi di Jalan Buluh Indah, Pemecutan Kaja, Denpasar Utara, Denpasar, Bali, pada Minggu (10/1/2021).
Seseorang yang tidak diketahui identitasnya mengalami kondisi tidak sadarkan diri setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Buluh Indah.
Mr X ditemukan tergeletak tak berdaya dalam sebuah laka lantas yang terjadi di sebelah selatan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sekitar pukul 01.00 Wita itu.
Baca juga: Kecelakaan di Jalan Buluh Indah Denpasar, Mr X Dinyatakan Meninggal Dunia di RS Sanglah
Warga yang mengetahui hal itu berinisiatif melaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar.
BPBD kemudian mengerahkan petugas ambulans dari Pos Mahendradatta untuk mengarah ke lokasi.
Sesampai di lokasi, petugas medis memberikan pertolongan awal kepada korban Mr X.
Tak lama kemudian, setelah mendapat pertolongan pertama, Mr X dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Kota Denpasar.
"Kondisi korban Mr X, awalnya tidak sadarkan diri, dilarikan ke RS," kata Koordinator Ambulans BPBD Denpasar, Dewa Mahendra kepada Tribun Bali.
Setelah diperiksa oleh pihak dokter Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, korban dinyatakan telah tak bernyawa.
"Korban dinyatakan meninggal dunia oleh dokter yang menangani di RS Sanglah," ungkapnya. (riz/ian)