Berita Gianyar
Pernyataan Minta Warga Berinovasi Banjir Kritikan, Dewan Gianyar Ngakan Putra Beri Tanggapan
Pernyataan Ketua Fraksi Indonesia Raya DPRD Gianyar, Ngakan Ketut Putra terkait meminta warga berinovasi dan jangan berharap bantuan pemerintah mendap
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pernyataan Ketua Fraksi Indonesia Raya DPRD Gianyar, Ngakan Ketut Putra terkait meminta warga berinovasi dan jangan berharap bantuan pemerintah mendapatkan berbagai tanggapan dari masyarakat.
Di mana dari ribuan komentar, sebagian besar lebih mengarah ke arah negatif.
Bahkan tidak sedikit bersifat hujatan.
Menyikapi hal tersebut, Ngakan Ketut Putra menilai hal tersebut sebuah kewajaran.
• Dewan Gianyar Ngakan Putra Minta Masyarakat Berinovasi, Jangan Hanya Menunggu Bantuan Pemerintah
• Penjualan Gas Melon Menurun Di Gianyar Bali, Agen Resmi Perketat Pendistribusian
• Antisipasi Pohon Tumbang, Tim Gabungan di Gianyar Bali Inspeksi Pohon di Jalur By Pass IB Mantra
"Kritikan dan hujatan itu hal biasa. Jangankan kita anggota dewan. Terkadang presiden pun biasa digitukan. Menurut saya,saya tidak masalah netizen berkomentar, itu hak mereka," ujarnya, Jumat 29 Januari 2021.
Politikus PKPI asal Gianyar ini menegaskan, pada intinya, pemerintah tidak akan mungkin menyengsarakan rakyatnya, terlebih sampai kelaparan.
"Yang namanya pandemi itukan tidak dibuat-buat. Ini sudah kejadian di dunia. Sekarang bagaimana kita menyikapi bersama-sama, bahu-membahu menanggulangi bencana ini," ujarnya.
• Jaga Kearifan Lokal, Kapolda Bali Teken Sipandu Beradat di Wantilan Pura Samuan Tiga Gianyar Bali
• Lakukan Pencurian di Wilayah Bangli dan Gianyar Bali, Edi Ditangkap Saat Menuju Kos Pacar
• Ekonomi Memburuk Akinat Pandemi, Ketua DPRD Gianyar: Putuskan Lockdown atau Buka Bebas
"Jangan hanya menyalahkan pemerintah. Selama ini pemerintah tidak diam atas permasalahan ekonomi yang melanda Bali."
"Buktinya, menteri Sandiaga Uno ngantor di Bali."
"Itu salah satu kepedulian pemerintah terhadap masyarakat Bali."
"Kalau di Gianyar, pemerintah sudah memberikan bantuan sembako," ujarnya.
Kembali Ngakan Putra mengajak masyarakat untuk berinovasi supaya tetap bisa memenuhi kebutuhan tanpa menunggu bantuan pemerintah.
• ASN di Gianyar Kelimpungan, Tunjangan Kesehatan Belum Cair hingga Berutang untuk Sambung Hidup
• Belum Genap 4 Bulan Beroperasi,Saluran Drainase di Tengah Jalan Raya Bedulu Gianyar Bali Sudah Rusak
• 1.400 Desa Adat Dapat Surat Pengakuan MDA, Desa Adat Mas Gianyar Bali Masih Ada Masalah
Inovasi yang dimaksudnya adalah memanfaatkan jaringan online.
Dia pun mencontohkan seperti warga Desa Ketewel, Sukawati, yang membuat kesenian pot bunga anggrek dari batok kelapa lalu dipasarkan melalui online.
"Dengan sistem online, selain jangkauan lebih luas. Kita juga tetap bisa mematuhi protokol kesehatan, tidak jadi inang virus karena berjualan di luar rumah. Hal ini juga bisa dilakukan oleh penjual makanan, sehingga tidak berpatokan pada jam operasional."