Serba Serbi

Buda Wage Warigadean, Apa yang Seharusnya Dilakukan Umat Hindu?

Buda Wage Warigadean atau bisa juga disebut Buda Cemeng Warigadean dirayakan hari ini, Rabu 24 Maret 2021.

Tribun Bali/Rizal Fanany
Ilustrasi - Buda Wage Warigadean, Apa yang Seharusnya Dilakukan Umat Hindu? 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Buda Wage Warigadean atau bisa juga disebut Buda Cemeng Warigadean dirayakan hari ini, Rabu 24 Maret 2021.

Buda Wage Warigadean ini dirayakan setiap enam bulan sekali.

Hari raya ini merupakan hari raya berdasarkan wuku yaitu Warigadean dan pertemuan antara Saptawara Rabu (Buda) dan Pancawara Wage.

Terkait Buda Cemeng, dalam Lontar Sundarigama disebutkan:

Baca juga: Lahir Senin Paing Warigadean, Pandai Mencari Nafkah, Umur Ini Akan Alami Kesakitan

Baca juga: Ini Peruntungan, Jatah Umur, dan Perjalanan Hidup Kelahiran Selasa Pon Warigadean

Baca juga: Bhatara Brahma Lakukan Yoga, Berikut Penjelasan Wuku Warigadean

Buda Wage, ngaraning Buda Cemeng, kalingania adnyana suksma pegating indria, Betari Manik Galih sira mayoga, nurunaken Sang Hyang Ongkara mertha ring sanggar, muang ring luwuring aturu, astawakna ring seri nini kunang duluring diana semadi ring latri kala.

Artinya:

Buda Wage juga disebut Buda Cemeng.

Pada saat ini seseorang diharapkan mewujudkan inti hakekat kesucian pikiran, yakni bisa mengendalikan sifat-sifat kenafsuan.

Itulah yoga dari Bhatari Manik Galih, dengan jalan menurunkan Sang Hyang Omkara Amerta atau inti hakekat kehidupan, ke dalam dunia skala atau dunia manusia.

Adapun upakara yang dipersembahkan saat Buda Cemeng ini yakni wangi-wangian.

Melakukan pemujaan di sanggar dan di atas tempat tidur serta menghaturkan kepada Sang Hyang Sri.

Pada malam harinya melakukan renungan suci.

Ini Peruntungan, Jatah Umur, dan Perjalanan Hidup Kelahiran Selasa Pon Warigadean

Anda lahir Selasa (Anggara) Pon Warigadean?

Jika ya, berarti anda akan bahagia menjelang akhir hidup anda.

Hari ini, Selasa 23 Maret 2021 merupakan otonan bagi mereka yang lahir Selasa Pon Warigadean.

Otonan dirayakan setiap enam bulan atau 210 hari sekali.

Selasa memiliki urip 3 dan Pon uripnya 7.

Jika dihitung berdasarkan urip saptawara dan pancawara-nya, maka menurut wariga, jatah umur di dunia bagi mereka yang lahir Selasa Pon adalah 60 tahun. Kenapa?

Karena menurut perhitungan dalam wariga jumlah urip tersebut yaitu 10 jika dikalikan 6 hasilnya 60.

Sedangkan terkait peruntungan, menurut pal Sri Sedana yaitu sebagai berikut.

Anda yang lahir Selasa Pon akan mendapat penghasilan sedikit saat umur 0 - 6 tahun.

Umur 7 - 12 tahun nilainya 0.

Ini berarti saat umur tersebut akan mengalami penderitaan atau kesakitan.

Umur 13 - 18 tahun hidup baik sekali.

Jadi saat memasuki umur ini, jangan dihabiskan semua kesenangannya, dan sisakan untuk umur berikutnya.

Penghasilan sedikit saat memasuki umur 19 - 30 tahun.

Sehingga harus pintar-pintar mengatur keuangan dan berhemat.

Umur 31 - 36 tahun kehidupan baik.

Begitu juga saat umur 37 - 48 mendapat nilai 0 yang artinya mengalami kesakitan.

Umur 49 - 60 tahun mendapat nilai 4 yang artinya kehidupan baik sekali.

Sehingga di akhir kehidupannya akan merasakan hidup bahagia.

Itulah periode kehidupan sesuai tingkatan umur untuk seseorang yang lahir saat Selasa Pon.

Percaya tak percaya kita serahkan semuanya kepada Tuhan. 

Sementara seseorang yang lahir Wuku Warigadean wataknya bercita-cita baik, berat tanggungannya.

Rejekinya di belakang hari, lemah lembut dan dihormati, dan memiliki kemauan keras.

Pandai mencari napkah, keikhlasannya setengah-setengah, tidak ingkar, dan saat marah menakutkan. 

Begitulah perjalanan hidup mereka yang lahir Selasa Pon Warigadean

Percaya atau tidak semua ada pada diri masing-masing.(*).

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved