Kesehatan
AYO! Cegah Kanker Paru-paru Dengan 9 Cara Berikut
Berhenti merokok bukan satu-satunya cara mencegah kanker paru-paru yang bisa dilakukan.
Manfaat tampaknya meningkat seiring dengan intensitas dan durasi olahraga per minggu.
Berolahraga secara teratur baik dilakukan oleh perokok, orang tidak pernah merokok, maupun mantan perokok.
Diyakini bahwa kondisi ini bisa terjadi karena peningkatan fungsi paru-paru, pengurangan konsentrasi karsinogen di paru-paru, fungsi kekebalan yang lebih kuat, pengurangan peradangan, dan peningkatan kemampuan tubuh untuk memperbaiki DNA yang rusak di sel-sel paru-paru.
Ayo lebih banyak bergerak dan lebih sedikit duduk sepanjang hari. Beberapa aktivitas fisik lebih baik daripada tidak sama sekali.
Untuk kesehatan yang optimal, lakukan 150 hingga 300 menit latihan intensitas sedang per minggu, 75 hingga 150 menit aktivitas fisik aerobik yang kuat, atau kombinasi keduanya. Kelompok lansia harus berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan tingkat olahraga yang sesuai berdasarkan kesehatan mereka.
9. Dapatkan screening
Di masa lalu, alat yang digunakan untuk menyaring kanker paru-paru terbatas dan hanya dapat mendeteksi kasus yang paling lanjut.
Alat yang digunakan saat ini telah meningkat pesat dan mencakup low-dose computed tomography (CT), yakni sejenis studi pencitraan sinar-X yang sangat efektif pada perokok berat.
Apakah Anda seorang perokok atau mantan perokok, screening tahunan untuk kanker paru-paru dapat bermanfaat jika Anda memiliki riwayat perokok berat.
Meskipun skrining kanker paru-paru tidak mencegah kanker, tindakan ini dapat mengurangi risiko kematian sebesar 20 persen hanya dengan mengidentifikasi kanker sejak dini jika dan ketika itu terjadi.
(Kompas.com/Irawan Sapto Adhi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "9 Cara Mencegah Kanker Paru-paru"
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bali/foto/bank/originals/ilustrasi-stop-rokok_20150502_085400.jpg)