Berita Tabanan

Diduga Rem Blong, Truk Muatan Ikan Hampir Terperosok di Jembatan Yeh Nu Tabanan, Dua Orang Luka-luka

truk tersebut tak sampai terperosok ke jembatan seperti kejadian sebuah truk pertamina yang menewaskan dua orang saat itu

Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Wema Satya Dinata
Polres Tabanan
Suasana arus lalulintas pasca truk terguling di Jembatan Yeh Nu Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Kecamatan Kerambitan. Tabanan, Rabu 20 Oktober 2021. 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Sebuah truk tronton mengalami out of control (OC) di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk tepatnya di Jembatan Tukad Yeh Nu, Banjar Penyalin, Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan Tabanan, Rabu 20 Oktober 2021 dinihari.

Beruntungnya, truk tersebut tak sampai terperosok ke jembatan seperti kejadian sebuah truk pertamina yang menewaskan dua orang saat itu.

Diduga kejadian tersebut disebabkan oleh rem truk yang tak berfungsi alias blong.

Dari kejadian tersebut, sopir serta penumpang mengalami sejumlah luka dan sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Baca juga: 50 Pejabat Pemkab Tabanan Dimutasi, Enam Camat Dilakukan Pergeseran

Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa tersebut bermula saat truk bermuatan ikan seberat 20 ton ini bergerak dari arah Gilimanuk menuju Denpasar atau dari barat menuju timur.

Truk yang dikendarai Akhmad Bagus Setiawan (32) asal Lamongan Jawa Timur ini hendak mengirim ikan ke wilayah Denpasar.

Saat kejadian, ia bersama penumpang bernama Munir (62) dan Handayani (52) asal Banyuwangi.

Kemudian sekitar pukul 03.00 Wita, truk yang melintasi jalur turunan disertai tikungan tajam ke kanan.

Nahas, saat turunan dan hendak ke kanan, rem truk justru tak berfungsi.

 Seketika Bagus Setiawan pun tak bisa menguasai kendaraannya hingga truk mengalami oleng dan terguling ke sebelah kiri.

Beruntungnya, truk tidak sampai terjun ke jembatan yang memiliki tinggi sekutar 10 meter itu.

Dari kejadian tersebut, dua penumpang truk tersebut mengalami luka lecet hingga luka robek di bagian lengannya.

Kemudian juga mengalami lecet pada bagian punggung. Mereka sudah dilarikan ke rumah sakit pasca kejadian.

"Nggih kejadiannya tadi subuh sekitar pukul 03.00 Wita. Itu sementara diduga karena remnya tidak berfungsi atau remnya blong," ungkap Kapolsek Kerambitan, Kompol Bambang Gede Arta saat dikonfirmasi, Rabu 20 Oktober 2021.

Baca juga: Tubuh Putu Sri Luka-luka dan Patah Tulang, Motornya Oleng Lalu Tergelincir di Dauh Peken Tabanan

Pasca kejadian, dua orang mengalami luka-luka dan sudah mendapatkan pertolongan dengan dievakusi ke rumah sakit Tabanan.(*)

Artikel lainnya di Berita Tabanan

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved