Tips Kesehatan
Sering Kentut? Bisa Jadi Karena Efek Makanan sampai Gangguan Pencernaan, Simak Penjelasannya
Seseorang dikatakan sering kentut atau buang gas berlebihan apabila frekuensinya lebih dari 20 kali per hari.
TRIBUN-BALI.COM - Alasan kenapa orang jadi sering kentut bisa berasal dari efek makanan, obat, sampai tanda suatu penyakit.
Melansir Medical News Today, kentut adalah tanda aktivitas di dalam sistem pencernaan.
Ketika asupan yang masuk ke tubuh dicerna, bakteri baik di usus secara alami akan menghasilkan gas ketika memecah makanan.
Tubuh akan mengeluarkan gas tersebut salah satunya lewat kentut.
Baca juga: Baik untuk Pencernaan dan Pernapasan, Inilah 5 Manfaat Madu Menurut Ahli Gizi
Normalnya, setiap orang akan kentut sebanyak lima sampai 15 kali setiap hari.
Seseorang dikatakan sering kentut atau buang gas berlebihan apabila frekuensinya lebih dari 20 kali per hari.
Simak penjelasan penyebab sering kentut sampai kapan perlu waspada dengan masalah kesehatan ini.
Penyebab sering kentut
Terdapat beberapa penyebab kenapa orang jadi lebih sering kentut ketimbang biasanya, antara lain:
Mengonsumsi makanan yang sulit dicerna
Dilansir dari Healthline, makanan tinggi serat dan gula cenderung lebih susah dicerna ketimbang jenis makanan lain.
Baca juga: 7 Manfaat Wortel bagi Kesehatan, Cegah Kanker hingga Baik untuk Pencernaan
Beberapa makanan tersebut di antaranya kacang-kacangan, kubis, brokoli, kembang kol, bok choy, atau kol ungu.
Selain itu, makanan tinggi gula seperti aneka minuman manis dalam kemasan, soda, dan hidangan penutup umumnya juga relatif susah dicerna.
Sembelit
Melansir NHS, sembelit atau susah buang air besar (BAB) juga bisa menyebabkan penderita sering kentut.