Berita Buleleng
Sedang Tidur Bersama Bayinya, Tembok Kamar Gusti Susiantini Jebol Diterjang Ombak di Buleleng
Beruntung berkat kesigapannya, Susiantini bersama bayinya itu berhasil selamat, meski akibat kejadian ini, ia mengalami kerugian mencapai jutaan
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Wema Satya Dinata
Mengingat peristiwa ini rutin terjadi setiap tahun, Putu Tirta pun mengaku akan ingin pindah, mengingat anaknya telah memberikan ia lahan seluas 1 are di desa lain.
Namun meski telah memiliki lahan, Putu Tirta masih terkendala biaya untuk membangun rumah baru. Sehingga ia terpaksa menetap di rumah yang sudah ia tempati sejak 25 tahun tersebut.
"Lahan memang sudah ada, tapi saya tidak punya biaya untuk membangun rumah baru. Kalau ada bantuan bedah rumah, saya ingin sekali pindah, karena bencana ini rutin saya rasakan setiap tahun," katanya.
Sementara Perbekel Desa Kalibukbuk, Ketut Suka mengatakan, dua warga yang terdampak bencana ini akan segera direlokasi oleh pihaknya. Mengingat lahan yang digunakan bukan milik pribadi, melainkan lahan desa adat.
Selain itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Dinas PUTR Buleleng untuk pembuatan tanggul, agar abrasi tidak semakin parah.
"Putu Tirya kan sudah diberikan lahan oleh anaknya, itu nanti akan dibantu dengan bantuan bedah rumah sehingga dia bisa membangun rumah baru. Kalau Susiantini ini KTPnya Tabanan, namun beradat di Kalibukbuk. Infonya Susiantini akan pindah ke Tabanan, kami siap memfasilitasi," jelasnya. (*)
Artikel lainnya di Berita Buleleng