Berita Bali
SOSOK Ida Rsi Bhujangga Lokanatha, Pilih Jadi Penyanyi Religi Setelah Berhenti Jadi Sulinggih
SOSOK Ida Rsi Bhujangga Lokanatha, Pilih Jadi Penyanyi Religi Setelah Berhenti Jadi Sulinggih
“Kalau menurut kami di Puskor, secara etika itu tidak pantas. Seorang sulinggih tidak pantas mengumbar kesenangan duniawi. Dan saya kira, di sesana kawikon hal itu sudah disebutkan harus lepas dari hal-hal yang bersifat kesenangan duniawi. Apalagi mengumbar ciuman, apalagi itu ciuman yang kesannya bukan sayang, tapi ciuman sejoli istilahnya,” kata Susena saat dihubungi Senin 3 Januari 2022.
Pihaknya pun meminta semua yang beratribut sulinggih agar mulat sarira.
Karena tidak pantas seorang sulinggih menampilkan hal yang tidak sesuai sesana di publik.
Baca juga: VIRAL Foto Ciuman Sulinggih, Ketua PHDI Denpasar: Kami Akan Tangkil ke Griya Besok
Sulinggih sudah memiliki pegangan, yakni sesana kasulinggihan, dan itu harus dipahami sebelum menjadi sulinggih.
“Walaupun itu hak pribadi, memberikan rasa kasih pada istri tidak masalah, tapi secara etika di depan publik apalagi dipublikasi di sosial media, itu tidak pantas.Karena ada aturan yang mengikat untuk tidak mengumbar kesenangan. Intinya kesenangan itu,” imbuhnya.
Ia menambahkan, dalam PHDI ada yang namanya Sabha Pandita yang menyangkut perihal sulinggih.
Menurutnya, lewat Sabha Pandita ini harus disebarluaskan terkait sesana kasulinggihan.
Seorang sulinggih juga wajib diketahui oleh PHDI, meskipun tidak terdaftar, minimal ada komunikasi dengan PHDI.
“Dan yang lebih baik lagi terdaftar. Parisadha bukan superior, namun merupakan lembaga yang akan menjadi sarana komunikasi bagi sulinggih karena ada Sabha Pandita,” katanya. (sur/sup)