Berita Klungkung

Pencarian Menyusur Lautan di Klungkung, Ni Wayan Mudiasih Belum Ditemukan

Polres Klungkung mengerahkan Polisi Air untuk menemukan keberadaan Ni Wayan Mudiasih (41) seorang ibu rumah tangga yang hilang di Pantai Belatung

Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Jajaran kepolisian melakukan pencarian warga yang hilang di Pantai Belatung, Desa Pesinggahan, Klungkung, Rabu 2 Februari 2022 - Pencarian Menyusur Lautan di Klungkung, Ni Wayan Mudiasih Belum Ditemukan 

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Polres Klungkung mengerahkan Polisi Air untuk menemukan keberadaan Ni Wayan Mudiasih (41) seorang ibu rumah tangga yang hilang di Pantai Belatung, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Klungkung, Bali.

Polair melakukan pencarian, Rabu 2 Februari 2022, dengan menyisir lautan menggunakan boat.

Pencarian dilakukan dari Pantai Padangbai, Karangasem, sepanjang Pantai Belatung hingga Pantai Tegal Besar, Kecamatan Banjarangkan.

"Upaya pencarian langsung kami lakukan, setelah menerima laporan hilangnya korban (Wayan Mudiasih). Penyisiran kami lakukan juga di laut, karena ada kekhawatiran dari pihak keluarga jika korban ke laut," ungkapnya.

Baca juga: UPDATE Pencarian Ibu Rumah Tangga Hilang di Pantai Belatung Klungkung,Polisi Sisir Lautan Pakai Boat

Terlebih disebutkan Mudiasih dalam keadaan depresi, dan beberapa kali mengancam bunuh diri dengan menceburkan diri ke laut.

"Informasinya korban (Mudiasih) depresi, karena masalah di keluarga," jelasnya.

Pihak kepolisian pun agak kesulitan untuk mencari jejak terakhir Mudiasih.

Mengingat di sekitar TKP tidak ada CCTV, dan pihak keluarga hanya menemukan sepeda motor dan sandal Mudiasih di pesisir.

"Kami masih lanjutkan upaya lidik kasus ini, dan tetap mencari keberadaan Mudiasih. Tapi kami berharap agar Mudiasih ditemukan dalam keadaan selamat," harapnya.

Wayan Mudiasih (41) dilaporkan hilang oleh suaminya, Gede Darmawan (41), warga asal Dusun Kayehan, Desa Dawan Kaler ke Polsek Dawan, Senin 1 Februari 2022.

Ia melaporkan istrinya, Ni Wayan Mudiasih hilang di sekitar Pantai Belatung, Desa Pesinggahan.

Pihak keluarga hanya menemukan sandal dan sepeda motor milik Mudiasih di penggir pantai.

Mudiasih diduga sempat depresi, sepulangnya bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia di Turki.

Ia kembali ke tanah air sekitar 4 bulan lalu.

Berdasarkan penuturan suaminya kepada kepolisian, Mudiasih sempat menunjukkan tanda-tanda depresi karena ingin bunuh diri, Jumat 28 Januari 2022.

Hal itu diduga karena dilatarbelakangi permasalahan di keluarga.

Jumat 28 Januari 2022, Mudiasih ditemukan seorang diri di Pantai Belatung, Desa Pesinggahan, Klungkung.

Sampai akhirmya Mudiasih dibujuk keluarganya, dan bersedia untuk pulang ke rumah.

Namun, Senin 31 Januari 2022, sekitar pukul 02.00 Wita, Ni Wayan Mudiasih kembali pergi meninggalkan rumahnya.

Baca juga: Pencarian Korban Hanyut Dihentikan, Keluarga Gelar Upacara Mepiuning & Mapag Gong di Buleleng

Menyadari Mudiasih kembali hilang, keluarganya pun kembali mencarinya ke Pantai Belatung.

Ketika itu pihak keluarga pun kaget, karena hanya ada sandal dan sepeda motor milik Mudiasih di pesisir.

Sampai saat ini pun belum dapat dipastikan di mana keberadaan dari Mudiasih.

Pihak keluarga khawatir Mudiasih nekat menceburkan diri ke laut. (*).

Kumpulan Artikel Klungkung

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved