Info Populer

10 Provinsi dengan Pendapatan Daerah Terbesar di Indonesia, Bali Tak Masuk Daftar

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, APBD provinsi terbesar di Indonesia 2021 adalah APBD DKI Jakarta.

Editor: Noviana Windri
Tribun Bali/Istimewa
Ilustrasi Uang 

TRIBUN-BALI.COM - Penasaran mana saja 10 provinsi terkaya di Indonesia?

Temukan jawabannya berdasarkan besaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada masing-masing provinsi.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, APBD provinsi terbesar di Indonesia 2021 adalah APBD DKI Jakarta.

Dengan begitu, pendapatan provinsi terbesar di Indonesia yakni pendapatan Provinsi DKI Jakarta.

DKI Jakarta dari tahun ke tahun memang selalu memiliki APBD terbesar se-Indonesia.

Baca juga: Daftar 5 Provinsi dengan Pendapatan Daerah Terendah di Indonesia, Ada Bali?

Baca juga: Tingkatkan PAD, Komisi II DPRD Badung Minta Dinas Pariwisata Cari Potensi Retribusi Baru

Baca juga: Parkir Alun-alun Dilirik Jadi Sumber PAD Baru, Dishub Bangli Lakukan Uji Petik

Pada 2019, anggaran pendapatan DKI Jakarta mencapai Rp 62,3 triliun.

Sementara itu, pada 2020 pendapatan Provinsi DKI Jakarta turun menjadi Rp 55,8 triliun.

Setahun berikutnya, pada 2021 pendapatan DKI Jakarta kembali naik menjadi Rp 72,18 triliun.

Berdasarkan anggaran pendapatan pada APBD masing-masing provinsi, 10 provinsi terkaya di Indonesia mayoritas ada di Pulau Jawa.

Meski demikian, sejumlah provinsi di luar Jawa juga masuk dalam daftar daerah dengan pendapatan provinsi terbesar di Indonesia.

Berikut urutan daerah dengan anggaran pendapatan pada APBD provinsi terbesar di Indonesia 2021:

  1. DKI Jakarta
  2. Jawa Barat
  3. Jawa Timur
  4. Jawa Tengah
  5. Papua
  6. Aceh
  7. Sumatera Utara
  8. Banten
  9. Sulawesi Selatan
  10. Sumatera Selatan

Rincian pendapatan provinsi terbesar Lebih lanjut, berikut data pendapatan daerah pada 10 provinsi terkaya di Indonesia berdasarkan besaran pendapatan yang tercantum pada APBD masing-masing daerah.

Baca juga: Sebut Jadi Sumber PAD Baru, Dewan Kebut Penyelesaian Raperda Labelisasi Barang Branding Bali

Baca juga: Tambah PAD, Dewan Bali Sarankan Aset Pemprov Dikelola Pemkab dan Pemkot

Baca juga: PAD Bali dari Sektor Pariwisata Merosot Akibat Pandemi, Fraksi Demokrat Usulkan Hal Ini

Pendapatan DKI Jakarta

2019: Rp62,3 triliun

2020: Rp 55,8 triliun

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved