Berita Klungkung
CURHAT Gaji 5 Bulan Mandeg! Guru Kontrak di Klungkung Diminta Jangan Ngambul!
Ratusan guru dan staff TU berstatus tenaga kontrak di Klungkung, dikumpulkan di wantilan Pura Kentel Bumi, Banjarangkan, Klungkung pada Selasa 31 Mei
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Ratusan guru dan staff TU berstatus tenaga kontrak di Klungkung, dikumpulkan di wantilan Pura Kentel Bumi, Banjarangkan, Klungkung pada Selasa 31 Mei 2022.
Mereka menerima penjelasan dari Dinas Pendidikan Klungkung, perihal upah yang belum bisa dibayarkan sampai 5 bulan ke depan.

Pertemuan itu juga menjadi kesempatan, dari para guru dan staff TU berstatus tenaga kontrak ini.
Untuk mengungkapkan unek-uneknya.
Setelah dipastikan upah mereka tertunda sampai beberapa bulan ke depan.
Baca juga: Besaran Gaji PNS dan Tunjangan per Bulan, Tertinggi Capai Rp5.901.200, Tunjangan Tembus Ratusan Juta
"Kalau unek-unek tidak diutarakan sekarang, nanti malah ngedumel sendiri.
Jadi lebih baik saya sampaikan unek-unek saya sekarang, agar ada jalan keluarnya," ungkap seorang guru kontrak di Klungkung, Sridewi.

Ia menceritakan, kondisinya sebagai guru kontrak.
Dan suami yang hanya guru honorer.
Tidak menerima upah tenaga kontrak, selama 5 bulan ke depan.
Semakin mempersulit keadaannya.
Apalagi ia saat ini ia harus membesarkan 3 orang anak.
Baca juga: SIMAK Gaji dan Tunjangan PNS Terbaru, Bisa Jadi Pertimbangan Agar Tak Mundur Setelah Lolos CPNS
"Sebenarnya gaji saya sebagai tenaga kontrak ini, yang menopang hidup keluarga.
Apalagi saya punya 3 anak.