Berita Negara
Cewek Hiburan Malam Diperiksa, Nihil Sembunyi, Jalani Skrining HIV/AIDS dan Tes Kesehatan hingga TBC
Petugas gabungan kembali menggelar pemeriksan kesehatan terhadap para pekerja di tempat hiburan malam wilayah Gilimanuk, Jembrana, Senin 25 Juli 2022
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Marianus Seran
TRIBUN BALI.COM, NEGARA- Petugas gabungan kembali menggelar pemeriksan kesehatan terhadap para pekerja di tempat hiburan malam wilayah Gilimanuk, Jembrana, Senin 25 Juli 2022.
Total ada 9 pekerja yang mendapat layanan pemeriksaan gratis terkait skrining HIV/AIDS dan TBC. Sementara itu untuk 13 orang pekerja hiburan malam yang diperiksa sebelumnya hasilnya dinyatakan negatif.
"Sementara mereka mengikuti semuanya. Artinya tidak ada yang sampai sembunyi apalagi melarikan diri.
Semua ikut kok (pemeriksaannya)," kata Lurah Gilimanuk Ida Bagus Tony Wirahadikusuma saat dikonfirmasi, Senin 25 Juli 2022.
Baca juga: BREAKING NEWS: Terbukti Korupsi Pengadaan Masker, Eks Kadinsos Karangasem Divonis 1,5 Tahun Penjara
Dia melanjutkan, untuk sementara sasaran dari pengecekan kesehatan dan skrining HIV/AIDS adalah para pekerja hiburan malam.
Sebab, pekerja dinilai rentan terserang penyakit dan membahayakan jiwanya.
"Untuk selanjutnya baru kita akan mulai sasar masyarakat umum.
Karena pengecekan kesehatan ini bersifat terbuka untuk umum. Kemudian untuk hasilnya nanti tentu akan dijaga kerahasiannya," tegasnya.
Lalu bagaimana hasil dari pengecekan kesehatan sebelumnya? Tony menyebutkan hasilnya sudah keluar dan seluruhnya negatif dari penyakit tersebut.
Namun, mereka diimbau untuk tetap menjaga kesehatannya.
"Dan kami sudah imbau mereka agar tetap menjaga kesehatannya. Apalagi ini nanti akan rutin dilakukan setiap 3 bulan sekali," tandasnya.
Baca juga: Siapkan Anggaran Rp 17,9 Miliar, Pembangunan SMP 5 Abiansemal Ditarget Bulan Agustus Mendatang
Sebelumnya, dua tempat hiburan malam di wilayah Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana didatangi petugas gabungan, Kamis 21 Juli 2022.
Adalah kegiatan untuk pengecekan kesehatan khususnya HIV/AIDS serta TBC. Belasan orang pemandu lagu yang bekerja di tempat hiburan malam tersebut telah diambil darahnya.
Pengecekan ini rutin dilakukan setiap tiga bulan sekali mengingat pekerja hiburan malam sangat rentan dengan penyakit yang mengancam kesehatan bahkan jiwanya.
Menurut informasi yang diperoleh, sedikitnya ada 13 orang pekerja tempat hiburan malam yang diperiksa.