Berita Gianyar

Sopir Heran Ada Pungutan di Manguntur Batubulan Gianyar Bali, Kelian dan Kades Tidak Tahu

Menurut informasi seorang sopir, Selasa 8 November 2022, bahwa di kawasan Banjar Manguntur terdapat akitivitas pungutan karcis saat pihaknya melintas.

weg
Karcis pungutan - Sopir angkutan barang merasa berat, saat melintas di sebuah jalan di Banjar Manguntur, Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali. Sebab mereka harus membayar Rp 5 ribu untuk kendaraan pikup. Perbekel dan kelian setempat tak mengetahui perihal pungutan tersebut. 

"Setau saya, dalam pemerintahan resmi, yang terbawah itu banjar dinas atau dusun / lingkungan.

Ini kok aneh ya, terlebih ada kaitannya dengan pungutan ," ujarnya.

Kepala Desa Batubulan, Dewa Gede Sumerta, mengatakan dirinya tak mengetahui perihal adanya pungutan tersebut.

Ia pun akan menindaklanjuti hal ini.

Namun ia menduga pungutan dilakukan berdasarkan kesepakatan warga, di tempekan untuk biaya pemeliharaan jalan lingkungan.

"Maaf pungutan itu tanpa sepengetahuan saya.

Saya akan konfirmasi ke lingkungan setempat serta ke Kelian Banjar Dinas Manguntur.

Nanti saya informasikan lebih lanjut," terangnya.

Sementara Kelian Banjar Manguntur, I Wayan Balik Darmadi, juga mengatakan hal demikian.

Ia pun menegaskan, tidak ada sangkut pautnya dengan pungutan itu.

Pihaknya sejak awal sudah mengimbau kepada warga tempekan agar tidak ada istilah pungutan.

Karcis pungutan - Sopir angkutan barang merasa berat, saat melintas di sebuah jalan di Banjar Manguntur, Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali.

Sebab mereka harus membayar Rp 5 ribu untuk kendaraan pikup.

Perbekel dan kelian setempat tak mengetahui perihal pungutan tersebut.
Karcis pungutan - Sopir angkutan barang merasa berat, saat melintas di sebuah jalan di Banjar Manguntur, Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali. Sebab mereka harus membayar Rp 5 ribu untuk kendaraan pikup. Perbekel dan kelian setempat tak mengetahui perihal pungutan tersebut. (weg)

Mengenai tujuan dan maksud mengadakan pungutan ini, dirinya menegaskan tidak tau.

"Pungutan itu tidak ada hubungannya dengan Banjar Dinas Manguntur maupun Desa Batubulan.

Silakan langsung tanyakan kepada pengurus tempekan," ujarnya.

Kelian Tempekan Taman Palekan, Dewa Putu Wenten, saat dikonfirmasi membenarkan adanya hal tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved