Angin Kencang di Bali
BMKG Catat Angin Kencang Capai 81 Km/jam di Sebagian Besar Wilayah Bali, Ini Penjelasannya
Data kecepatan angin dari Stasiun Meteorologi Ngurah Rai, mencatat mencapai 44 Knot (81 Km/jam) pada pukul 15.23 WITA.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Bencana angin kencang terjadi di sebagian besar wilayah Bali, yang menyebabkan pohon tumbang dan atap rumah beberapa warga beterbangan.
Bahkan sejumlah penerbangan mengalami keterlambatan.
Data kecepatan angin dari Stasiun Meteorologi Ngurah Rai, mencatat mencapai 44 Knot (81 Km/jam) pada pukul 15.23 WITA.
Baca juga: Simak Penjelasan Lengkap BMKG Ihwal Angin Kencang Berikut Ini, Warga Diimbau Waspada!
Baca juga: BREAKING NEWS! Pohon Tumbang di Jalan Bypass Ngurah Rai Denpasar Akibat Angin Kencang, 2 Orang Luka
Kepala BMKG Wilayah III Denpasar, Cahyo Nugroho, mengatakan hasil analisis cuaca sementara bahwa Ex- Siklon Tropis Ellie, masih terpantau berada di daratan Australia bagian Barat.
Tepatnya di sekitar 17.8°LS 127.1°BT, dengan kecepatan angin maksimum 25 knot dan tekanan terendah 998 mb.
Citra satelit Himawari-8 kanal Enhanced-IR menunjukkan aktivitas konvektif, yang cukup signifikan terutama di bagian barat dan utara sistem.
Dampak tidak langsung dalam 24 jam ke depan Ex-TC Ellie terhadap kondisi cuaca di Indonesia adalah :
-Hujan dengan intensitas sedang - lebat di wilayah Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
-Angin Kencang di Laut Jawa, Samudera Hindia Selatan Jawa, Selat Makassar bagian Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Laut Sumbawa, Laut Flores, Laut Banda, dan Laut Arafuru.
-Tinggi Gelombang 1.25 - 2.5 Meter di Laut Jawa bagian Barat, Perairan Utara Jawa Tengah, Perairan Utara Bali hingga Lombok, Selat Lombok Bagian Utara, Selat Wetar, dan Perairan Selatan P. Flores.
-Tinggi Gelombang 2.5 - 4.0 meter di perairan selatan Jawa, perairan utara Jawa Timur hingga Kep.Kangean, Laut Jawa Bagian Tengah, hingga timur, perairan utara P.Sumbawa hingga Flores.
Selat Bali - Lombok - Alas - Sape Bagian Selatan, Laut Bali, Laut Sumbawa, Laut Flores, Selat Sumba, Selat Ombai, Laut Sawu, Selat Makassar Bagian Selatan, Perairan Kep.Selayar – Sabalana, Laut Banda, Perairan Kep. Sermata – Tanimbar, Laut Arafuru Bagian Tengah Dan Timur.
-Tinggi Gelombang 4.0 - 6.0 Meter di Perairan Selatan Bali Hingga P. Sumba, Perairan Kupang – P.Rote, Perairan P. Sabu, Samudra Hindia Selatan Jawa Tengah Hingga NTT, Laut Timor, dan Laut Arafuru Bagian Barat.
-Terdapat wilayah pertemuan angin (konvergensi) yang memanjang dari Jawa-Bali-NTB-NTT yang menyebabkan pertumbuhan awan konvektif yang dapat menghasilkan hujan ringan-lebat dan angin kencang.
angin kencang
Bali
BMKG
penerbangan
pohon tumbang
kecepatan angin
Stasiun Meteorologi Ngurah Rai
Breaking News
Siklon Tropis Ellie
Australia
ekstrem
| 28 Titik Rumah Warga Gilimanuk Terdampak Angin Kencang! | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| 7 KORBAN Terluka Pasca Angin Puting Beliung Robohkan Balai Pesandekan di Guwang Gianyar Bali | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Angin Kencang Terjang Jembrana, Berdampak ke 28 Rumah Warga di Gilimanuk, Begini Kondisinya | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Angin Cukup Kencang Landa Denpasar, DLHK Lakukan Perompesan Pohon | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Waspadai Angin Kencang, KSOP Benoa Bali Perkuat Mitigasi | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|

												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.