Berita Bangli

Gugup Bertemu Presiden Jokowi, Yuna Siswa SD Bangli Berharap Ikut Olimpiade Internasional

Yuna pelajar kelas IV SD 5 Kawan, perwakilan Bali di Rakornas yang dihadiri Presiden Joko Widodo di Bogor berharap bisa Ikut Olimpiade Internasional.

Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Putu Kartika Viktriani
Tribun Bali/Muhammad Fredey Mercury
Ni Kadek Yunanda Sahira bersama orangtuanya, Ni Komang Latri dan I Wayan Agus Sutama saat ditemui di kediamannya di Banjar Gaga, Desa Tamanbali, Bangli. Jumat 20 Januari 2023. 

Baik di tingkat Kabupaten, Provinsi maupun Nasional.

"Saya ingin jadi wakil Indonesia di perlombaan matematika internasional," tegas Yuna.

Melihat sang anak yang tampil dalam acara Rakornas dan bertemu langsung dengan Presiden tentu membuat kedua orang tuanya bangga sekaligus sedih.

Seperti diungkapkan ibunda Yuna, Ni Komang Latri.

Ia sedih karena anaknya yang masih kelas IV SD sudah terbang ke Jakarta sendirian.

Hanya ditemani oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan satu gurunya.

"Sedangkan bangganya karena dia bisa tampil di hadapan presiden, menteri-menteri, dan kepala daerah lainnya. Sebelum ini dia juga pernah tampil di hadapan pak Bupati, saat perayaan HUT RI di Alun-alun Bangli," ungkap wanita 40 tahun itu.

Sebagai orang tua, Komang Latri mendukung penuh apa yang disukai oleh anaknya.

Termasuk soal harapan Yuna yang ingin menjadi wakil Indonesia dalam ajang internasional.

"Kalau memang diperlukan guru privat saya akan berikan, kalau mau les juga silakan. Selama dia senang dan nyaman kami sebagai orang tua akan mendukung dan siap memfasilitasi. Tapi kalau sudah bosan dan tidak nyaman, kami tidak akan memaksa. Karena kami tidak mau merampas masa anak-anaknya," ucap Komang Latri.

Hal senada juga diungkapkan sang ayah yang bernama I Wayan Agus Sutama.

Pasca tampil di hadapan Presiden, secara pribadi pria yang berprofesi sebagai guide ini ingin anaknya berpartisipasi dalam lomba-lomba maupun olimpiade untuk kedepannya.

"Ini sebagai jalan awal Yuna untuk berpartisipasi dalam lomba-lomba selanjutnya. Cuma kami tidak berani memaksa, dan seluruh keputusan akan kami kembalikan pada Yuna, apakah dia mau ikut berpartisipasi atau tidak," ungkapnya. (mer)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved