Pilpres 2024

NasDem Pertanyakan Komitmen Demokrat di Pilpres 2024, Ali: Mau Tetap Dukung Anies Tanpa AHY?

Partai Nasional Demokrat (NasDem) mempertanyakan komitmen Partai Demokrat di Pilpres 20224 mendatang jika Anies berduet tanpa AHY

Istimewa
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan Anies Baswedan dalam acara HUT ke-11 Partai NasDem di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jumat (11/11/2022). NasDem Pertanyakan Komitmen Demokrat di Pilpres 2024, Ali: Mau Tetap Dukung Anies Tanpa AHY? 

Ahmad Ali mengatakan, pihaknya mempersiapkan alternatif koalisi lain untuk mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres).

Hal itu dilakukan jika kesepakatan pembentukan Koalisi Perubahan bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat gagal.

Baca juga: Pilpres 2024: Demokrat dan PKS Dinilai Tak akan Bergabung ke KIB, Lebih Baik Usung Anies Baswedan

“Ketika kemudian (koalisi) ini terhambat dengan persyaratan yang tidak mungkin kita penuhi, tentunya kita harus punya alternatif-alternatif,” sebut Ali kepada wartawan, Selasa (24/1/2023).

Pasalnya, lanjut Ali, hingga kini Nasdem merasa belum ada pihak yang membantunya untuk mendukung Anies maju dalam kontestasi perebutan kursi RI-1.

Padahal, Nasdem tak bisa mengusung sendiri karena tak mencukupi syarat pencalonan ambang batas presiden atau presidential threshold sebesar 20 persen kursi DPR RI.

“Baru Nasdem yang hari ini mendukung Anies, yang lain belum ada pencetusnya. Sekarang kita menunggu,” ungkapnya.

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama dengan Surya Paloh dan Sohibul Iman.
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama dengan Surya Paloh dan Sohibul Iman. (IST)

Adapun AHY sendiri sempat menyatakan bahwa Demokrat tak memaksakan figur tertentu untuk diusung sebagai cawapres.

Namun, ia meminta bakal Koalisi Perubahan menentukan sosok cawapres dengan mengedepankan objektivitas bersama.

“Makanya harus diyakinkan betul, siapa yang kita yakini bisa membawa agenda kemenangan,”

“Setiap partai pasti punya subjektivitas, tapi jika ingin menang, kita harus mengedepankan rasionalitas,” kata AHY dalam keterangannya, Jumat 20 Januari 2022 lalu.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengaku tak keberatan jika AHY dipilih menjadi cawapres Anies untuk pemilu mendatang.

Namun, dia meminta keputusan itu disepakati oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu serta dua parpol koalisi yakni Nasdem dan Demokrat.

Di sisi lain, Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya menyatakan, cawapres Koalisi Perubahan mungkin ditentukan belakangan sebagai salah satu strategi pemenangan Pilpres 2024.

Ia mengungkapkan, saat ini Nasdem fokus menunggu PKS dan Demokrat untuk mendeklarasikan Koalisi Perubahan.

"Kami justru yang ingin menunggu tawaran dari teman-teman yang lain. Ya masa Nasdem terus yang kebelet?” kata Willy, Selasa 17 januari 2022 lalu. 

Mengingat Pesta demokrasi Pilpres 2024 masih jauh namun jika Partai NasDem ingin mempertahankan Koalisi Perubahan tentu saja langkah perventif harus segera dilakukan untuk menjauhkan dari perpecahan dalam maslaah calon wakil presiden. (*)

 

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Nasdem Tantang AHY: Tetap Bersedia Dukung Anies kalau Tak Jadi Cawapres?

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved