Breaking News
Pedagang Pasar Pagi Desa Adat Lelateng Jembrana Direlokasi, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp 1 Miliar
Kebakaran Pasar Desa Adat Lelateng Jembarana, kerugian ditaksir mencapai Rp 1 miliar.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Selain penataan kios, penataan berbagai fasilitas evakuasi sangat diperlukan ketika terjadi bencana, sehingga meminimalisir kerugian yang terjadi.
"Kita penting sekali merevitalisasi pasar, jangan berpikir revitalisasi pasar itu akan mewah, tidak seperti itu. Yang kita tata agar pasar itu bersih, rapi, higienis dan ada management yang baik," tegasnya.
Penyebab Tunggu Identitikasi Tim Labfor Polda Bali
Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana mengatakan, pihaknya telah melakukan penanganan bahkan ikut membantu melakukan pemadaman api dengan Water Cannon di Pasar Desa Adat Lelateng, Kecamatan Negara, Sabtu 4 Februari 2023.
"Kita sudah amankan TKP dan status quo dulu untuk saat ini sambil menunggu Labfor. Jumlah pedagang diperkirakan ada puluhan orang," kata AKBP Juliana.
Terkait penyebabnya, kata dia, pihaknya masih melakukan pemeriksan saksi-saksi yang ada di TKP.
Selain itu, juga berkoordinasi dengan pihak Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Bali untuk menentukan penyebab pastinya atau penyebab utama kejadian tersebut.
"Rencananya, Rabu depan Tim Labfor bakal turun ke lokasi melakukan pengecekan. Ini bertujuan untuk memastikan penyebab dari kebakaran tersebut," tandasnya.
Kumpulan Artikel Jembrana
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.