Warga Aan Klungkung Dikagetkan Penemuan Jenazah Lansia di Sungai Saat Hari Raya Nyepi

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Warga di Desa Aan, Klungkung, Bali, dikagetkan dengan penemuan jenazah seorang lansia dalam posisi telungkup di Sungai pada saat Hari Raya Nyepi, Rabu (22/3/2023).

Jenazah tersebut diketahui sebagai Anak Agung Alit (77), lansia asal Dusun Peken Desa Aan yang dilaporkan hilang pada sehari sebelumnya.

Kapolsek Banjarangkan AKP I Wayan Sujana menjelaskan, Anak Agung Alit (77) merupakan seorang janda yang sudah lanjut usia dan mengalami pikun.

Baca juga: Pasien dari Nusa Penida Sering Kesulitan Nyebrang, DPC Gerindra Klungkung Siapkan Ambulans Gratis

Kerabatnya mengetahui Anak Agung Alit sempat mencari sayur pakis dan kangkung pada Selasa sore sekitar pukul 18.00 Wita di Sungai Suwasta di Desa Aan.

Namun sampai pukul 20.00 Wita, Anak Agung Alit tidak kunjung pulang ke rumah. Sehingga keluarganya melakukan pencarian dibantu Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, hingga perangkat desa.

"Pencarian hingga malam hari itu belum membuahkan hasil. Sehingga keluarga memutuskan lanjut pencarian korban keesokan harinya, Rabu (22/3/2023)," ujar Wayan Sujana, Kamis (23/3/2023).

Baca juga: Harga Beras Berfluktuasi di Pasaran, Gabah Petani di Klungkung Dibeli Murah

Pencarian terhadap Anak Agung Alit lalu dilanjutkan, Rabu (22/3/2023) atau pada saat Hari Nyepi.

Sekitar pukul 09.00 Wita, lansia tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Jenazahnya ditemukan dalam posisi telungkup di aliran Sungai Suwasta, di Desa Aan.

Jenazah Anak Agung Alit sempat dibawa ke RSUD Klungkung. Setelah dilakukan pemeriksaan luar, jenazah dibawa pulang ke rumah duka.

Baca juga: Harga Beras Berfluktuasi di Pasaran, Gabah Petani di Klungkung Dibeli Murah

"Dari keterangan keluarga, memang korban (Anak Agung Alit), sudah pikun. Pihak keluarga sudah mengiklaskan kepergian korban, dan menerimanya karena murni kecelakaan," ungkap Sujana. (*)

Berita lainnya di Berita Klungkung