Berita Jembrana
2 Kecamatan Terjauh Butuh Armada Damkar, Penanganan Kerap Terlambat Saat Kebakaran
Sebanyak 14 kejadian kebakaran terjadi di Jembrana dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Sebanyak 14 kejadian kebakaran terjadi di Jembrana dalam kurun waktu tiga bulan terakhir. Peristiwa kebakaran di rumah, lahan perkebunan, hingga pasar. Satu peristiwa terbesar adalah kebakaran Pasar Desa Adat Lelateng, Kecamatan Negara dengan kerugian mencapai Rp 1 miliar lebih.
Untuk mendukung operasional personel pemadam kebakaran, Dinas Satpol PP dan Damkar Jembrana mendapat bantuan satu unit armada damkar baru. Dengan tambahan ini, total armada yang siaga di Jembrana sebanyak empat unit. Namun dua unit di antaranya berusia tua atau hampir 30 tahun.
"Sejauh ini yang lebih dominan itu karena korsleting listrik. Ada juga tabung gas bocor hingga ada kebakaran yang disebabkan oleh anak-anak yang bermain api di lahan kosong," kata Kasatpol PP dan Damkar Jembrana, I Made Leo Agus Jaya, Jumat (31/3).
"Sebaiknya hindari menyambung dan memparalelkan jaringan listrik, karena berpotensi memicu kebakaran. Termasuk mengawasi anak-anak agar tidak bermain api sembarangan karena berpotensi memicu kebakaran," sambung dia.
Baca juga: TV Analog Dimatikan, Kominfo Badung Akui Sudah Bagikan 1.712 STB
Baca juga: Kasus WNA Ukraina Pemilik KTP WNI Dilimpahkan ke Kejari Denpasar
Untuk armada damkar, sejatinya di setiap kecamatan tersedia satu unit. Namun karena anggaran, dua kecamatan terjauh di Jembrana yakni Kecamatan Pekutatan dan Kecamatan Melaya tak punya armada damkar. Di dua lokasi ini sejatinya perlu minimal satu unit armada berukuran kecil untuk penanganan awal.
Untuk tiga kecamatan wilayah kota seperti Mendoyo, Jembrana dan Negara masih bisa dijangkau. Estimasi waktu dari Pos Damkar sampai di lokasi maksimal 20 menit. Sedangkan untuk menjangkau dua kecamatan terjauh melebihi waktu dan kerap terlambat saat melakukan penanganan.
"Dulunya ada masing-masing satu unit armada di kecamatan tersebut. Tapi karena kendaraannya sudah tak bisa digunakan. Biasanya dulu yang di kecamatan itu lakukan penanganan awal kemudian dibantu dari kabupaten," ujarnya.
Dengan tambahan armada baru, ia belum ada rencana menggeser armada ke dua wilayah terjauh tersebut. Sebab dua unit damkar ini berukuran besar atau berkapasitas 3.000 liter dan sudah berusia sangat tua. (mpa)
| Enam Jabatan Eselon IIB Pemkab Jembrana Dikocok, Dua Staf Ahli Jadi Asisten Sekda |
|
|---|
| Kaling di Jembrana Ditetapkan Tersangka, Polisi Dalami Kasus Dugaan Penganiayaan Terhadap Anak SMP |
|
|---|
| MERIAHKAN Sumpah Pemuda, SPBU Sudirman di Jembrana Beri Reward 2 Liter Pertamax Gratis |
|
|---|
| LAKALANTAS Telan 38 Nyawa, Satlantas Gelar Jembrana Safety Riding Edukasi Tertib Berlalulintas |
|
|---|
| KASUS Ilegal Logging di Hutan Produksi Terbatas Jembrana, 32 Batang Kayu Gelondong Diamankan Polisi! |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.