Berita Klungkung
Sopir Angkutan Umum Terminal Galiran Klungkung Sumeringah, Dapat Jaminan Keselamatan Kerja
Beberapa tahun menjadi sopir antar jemput siswa, di Kecamatan Klungkung, mereka akhirnya ditanggung jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Senyum sumeringah terpancar, dari wajah para sopir angkutan siswa gratis yang dikumpulkan di Terminal Galiran Klungkung, Bali, Rabu (12/4/2023).
Beberapa tahun menjadi sopir antar jemput siswa, di Kecamatan Klungkung, mereka akhirnya ditanggung jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan.
Ada sebanyak 101 sopir angkutan siswa gratis, yang mendapatkan bantuan jaminan BPJS Ketenagakerjaan.
Mereka merupakan sopir angkutan umum, yang selama ini mendapatkan upah dari Pemkab Klungkung atas jasa mengantar jemput siswa SMP di Kecamatan Klungkung.
Baca juga: Bule Foto Melalung di Akar Pohon Desa Tua Tabanan, Perbekel: Kami Sudah Amankan Maksimal
Baca juga: Jenazah di Pantai Jerman Laki-Laki, Ini Update Hasil Pemeriksaan Kedokteran Forensik RSUP Sanglah

"Pekerjaan sebagai sopir angkutan umum adalah pekerjaan yang beresiko. Kesehatan dan kematian kita tidak akan pernah tahu kapan, dan akan menimpa siapa saja.
Maka dari itu keselamatan para sopir, harus kita dipayungi sehingga jika terjadi musibah maka tidak akan memberatkan keluarga," ujar Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Rabu (12/4/2023).
Ia berharap jaminan sosial ketenagakerjaan, ini bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi para sopir selama bertugas di jalanan.
"Tolong berhati-hati dan bekerjalah dengan baik serta tidak lupa merawat dan menjaga kendaraan, berikan pelayanan agar para penumpang merasa nyaman," jelas Nyoman Suwirta.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan, I Gusti Gunarta, menyampaikan Pemerintah Kabupaten Klungkung berinisiatif melindungi para sopir angkutan umum siswa gratis, yang berjumlah 110 orang dengan BPJS Ketenagakerjaan.
Dalam program ini, Pemkab Klungkung menggandeng PB Damri dan BPJS Ketenagakerjaan.
Pembayaran premi tidak akan memotong gaji para sopir, namun akan dibayarkan oleh PB Damri sebesar Rp 16.000 orang hingga Desember 2023.

"Selanjutnya akan dicarikan pendanaan untuk pembayaran premi tanpa harus memotong upah dari para sopir," jelas Gusti Gunantra.
Sebelumnya puluhan tukang suun (buruh pasar) di Pasar Galiran, Kabupaten Klungkung, juga menerima bantuan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.
Mereka dibayarkan premi BPJS Ketenagakerjaan dari uang pribadi Bupati Nyoman Suwirta.
Alasanya, pekerjaan mereka selama ini dianggap sangat beresiko, sehingga dianggap perlu mendapatkan jaminan keselamatan kerja. (*)
sopir
angkutan umum
sumeringah
Klungkung
Terminal Galiran
jaminan sosial
BPJS Ketenagakerjaan
Nyoman Suwirta
Peringatan Potensi Banjir Rob di Klungkung, BPBD Awasi Destinasi Wisata di Nusa Penida |
![]() |
---|
Membludak, Wisatawan Beralih Menyeberang dari Pelabuhan Kusamba Klungkung |
![]() |
---|
TURIS Beralih Menyeberang dari Kusamba, Penumpang di Pelabuhan Klungkung Membludak |
![]() |
---|
Nengah Mider Akhirnya Bisa Beli Gas 3 Kg, Setelah 3 Hari Langka di Pasaran |
![]() |
---|
CLOSED Pelabuhan Sanur! Turis Beralih Menyeberang Dari Kusamba, Pelabuhan di Klungkung Membludak! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.