Berita Klungkung
Selama Lima Bulan, 23 Anjing Positif Rabies di Klungkung Bali
Dinas Pertanian Klungkung mencatat, selama 5 bulan terakhir telah ditemukan 23 kasus anjing positif rabies di Kabupaten Klungkung, Bali.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Putu Kartika Viktriani
Saat pandemi, aktivitas vaksinasi pada anjing sangat terbatas.
Selain karena distribusi vaksin rabies yang berkurang, juga karena pembatasan kegiatan masyarakat yang membuat cakupan vaksiansi selama pandemi rendah.
"Dampaknya sekarang. Jika saat itu tidak mendapatkan vaksin rabies, sangat berpeluang menularkan rabies untuk saat ini. Apalagi kalau pada anjing, setiap tahun harus mendapatkan vaksin rabies. Biasanya antibodi dari vaksin anti rabies pada anjing hanya protektif setahun, jadi vaksinasi harus diulang setahun agar anjing tidak tertular rabies," jelas Juanida.
Ida Bagus Juanida menegaskan, jumlah vaksin rabies untun anjing tahun ini cukup melimpah.
Yakni sebanyak 21.000 dosis, yamg disesuaikan dengan estimasi jumlah populasi anjing di Klungkung, Bali.
"Ada alokasi Pemprov Bali sebanyak 16.000 dosis, dan pengadaan dari Kabupaten Klungkung sekitar 5000 dosis," jelas Juanida.
Sementara cakupan vaksinasi tahun 2023 sampai saat ini masih 42,29 persen. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.