Berita Bali
Ikuti Teater Monolog Drupadi, Puluhan Seniman Bali Bertolak ke Jakarta
Rombongan seniman Bali akan bertolak ke Jakarta hari Rabu 31 Mei 2023, dipimpin Pimpinan Produksi Drupadi Wendra Wijaya.
Puisi Visual
Kenyataan dalam teks Drupadi, tambah Dibal, telah menantangnya untuk menciptakan gambar-gambar yang puitis sekaligus memberikan efek dramatik.
Menurutnya, ia sama sekali tidak bertendensi untuk menduplikasi visualisasi yang selama ini menyertai teks Mahabharata yang telah hidup dalam ingatan publik Nusantara.
Selain itu, ia juga berusaha menyuguhkan gambar-gambar yang tak berhenti sebagai ilustrasi belaka.
“Semua gambar dalam lakon ini telah diolah dengan teknologi digital, sehingga memberi efek kekinian yang dekat dengan keseharian kita sekarang ini. Tidak bisa dipungkiri bahwa dunia digital adalah hidup kita hari ini,” ungkap Dibal, seniman visual kelahiran Singaraja, Bali ini.
Selain menerjemahkan naskah ke dalam gambar visual, Dibal juga berupaya merespons empat koreografi yang diciptakan khusus untuk Drupadi oleh koreografer asal Jepang Jasmine Okubo.
Kekayaan gerak tari yang diciptakan oleh Jasmine sepintas terlihat sangat kontemporer, tetapi sesungguhnya ia seperti mozaik yang disusun dari keragaman gerak yang terdapat di Nusantara.
Itulah yang menantangnya untuk menciptakan efek-efek cahaya dan setting gambar yang senada.
“Kadang terlihat seperti natural dan mooi indie, terkadang juga sangat futuristik,” ujar Dibal.
Ia berharap akan menyuguhkan puisi visual yang indah, sehingga menjadi inspirasi bagi penonton di Ibu Kota.
Menurut Pimpinan Produksi Drupadi Wendra Wijaya, seluruh seniman yang terlibat dalam pentas Drupadi adalah seniman-seniman Bali dengan bakat istimewa.
Mereka tidak saja memiliki pendidikan seni secara akademis, tetapi diperkaya dengan olah seni yang mereka peroleh dari para maestro di masyarakat kesenian Bali.
Lewat proyek seni Drupadi, kata Wendra, ia ingin menunjukkan bahwa Bali tak hanya berupa untaian tradisi yang eksotik, tetapi seni-seni baru juga hidup di dalamnya.
“Bali tak berhenti dengan tradisi, tetapi kami terus bertumbuh dan sejak lama siap menjadi pewaris seni dan kebudayaan dunia,” kata Wendra, yang juga penyair ini.
Di dalam Drupadi, tambah Wendra, akan disuguhkan tarian, musik, tata artistik dan cahaya modern, yang diramu dengan teks sastra yang kuat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.