Pendidikan

Suarsana Merasa Tak Adil, Kisruh PPDB SD Belum Tuntas, Siswa KK Singaraja Tak Diterima

Hingga Jumat (23/6), para orangtua masih mendatangi Kantor Disdikpora Kota Denpasar guna meminta bantuan agar anaknya dapat bersekolah di SD negeri.

Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Tribun Bali/Dwi Suputra
Ilustrasi sekolah baru - Hingga Jumat (23/6), para orangtua masih mendatangi Kantor Disdikpora Kota Denpasar guna meminta bantuan agar anaknya dapat bersekolah di SD negeri. 

Sang anak yang belum mendapat kepastian itu akhirnya hanya menjawab tak tahu kepada teman-temannya.
“Sedih. Setiap tanya, kamu sekolah di mana, nggak tahu,” ungkap Widana.

Ia mengaku belum dapat memberi jawaban kepada sang anak, Kadek Amelia lantaran belum mendapat kepastian soal kelanjutan pendidikan putrinya itu. “Soalnya saya belum mastiin dapat. Saya tidak bisa menjawab,” jelas Widana yang bekerja sebagai driver ojek online itu.

Selain itu, para orangtua calon peserta didik baru, termasuk Widana, juga teriris hatinya ketika ditanya kapan membeli sepatu dan perlengkapan sekolah lainnya dari putra-putrinya. Para orangtua juga tak dapat menjawab pertanyaan itu lantaran belum ada kepastian.

Kadek Amelia melalui Widana menginginkan agar bersekolah di SDN 14 Pedungan Denpasar. Hal itu lantaran teman-teman Kadek Amelia sewaktu TK Kumara, Banjar Begawan, Denpasar telah diterima di SD tersebut.

“Sedangkan teman-teman TK-nya itu sudah diterima di sana. Rencananya di SD 14 Pedungan,” tambah Widana.

Widana yang memiliki KK Singaraja itu mengatakan, dirinya telah berusaha mendaftarkan anaknya di SDN 14 Pedungan Denpasar. Bahkan, ia telah mengumpulkan sejumlah berkas pendaftaran yang diminta pengelola TK untuk selanjutnya didaftarkan di SDN 14 Pedungan Denpasar.

Tak berselang lama usai mengumpulkan berkas, muncul wacana soal peserta didik yang diterima diprioritaskan kepada KK Denpasar.

“Dia minta kumpulin formulir. Sudah saya kumpulin. Selanjutnya keluar, yang diutamakan itu KK Denpasar. Diminta dari pihak TK. Saya sudah kumpulin data lengkap. Akta, KIA, cuma KK saya Singaraja. Sudah daftar di SD 14 (SDN 14 Pedungan) tapi nggak dapat,” jelas Widana.

Widana berharap, ada pengembangan jumlah siswa di SD tersebut agar putrinya dapat diterima lantaran berkasnya telah lengkap kendati memiliki KK Singaraja. “Misalnya ada pengembangan dari 32 (jumlah siswa) menjadi 40 atau 34, minta tolong, data saya sudah ada di sana,” pungkas Widana. (mah)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved