Berita Badung
Dua Hari Gelar Ops Patuh Agung, Polres Badung Sudah Beri 119 Tilang dan 86 Teguran Simpatik
Dua Hari Gelar Ops Patuh Agung, Polres Badung Sudah Beri 119 Tilang dan 86 Teguran Simpatik
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pengguna jalan yang melintas di wilayah hukum Polres Badung ternyata banyak yang belum mematuhi peraturan lalulintas.
Hal itu pun bisa dilihat dari jumlah pengendara yang melanggar saat Polres Badung menggelar Oprasi Patuh Agung 2023.
Oprasi patuh Agung yang digelar mulai Senin 10 Juli 2023 itu pun mencatat 204 pelanggaran selama dua hari.
Hal itu pun dikatakan Wakapolres Badung Kompol Putu Diah Kurniawandari, SH, SIK MH saat memimpin apel kesiapan Ops Patuh Agung Agung 2023 di lapangan Mapolres jalan Kebo Iwa No 1, Mengwi, Kabupaten Badung, Rabu 12 Juli 2023.
"Pelanggaran memang banyak, namun tidak semuq kita berikan sangsi tilang. Ada juga yang kami berikan teguran," ujar Kompol Diah Kurniawandari.
Pihaknya mengakui dua hari berjalan, polres Badung mencatat penindakan tilang yang diberikan aebanyak 119 pelanggar dan 85 teguran simpatik.
Bahkan kini oprasi Patuh Agung sudah memasuki hari ke tiga.
"Kami himbau kepada masyarakat agar mematuhi peraturan lalulintas, seperti memggunakan helm, maupun melengkapi surat kendaraam dan SIM," pesannya.
Mantan Kapolsek Kuta Utara itu mengaku Operasi Kepolisian terpusat ini akan berlangsung selama 14 hari, dengan tujuan mewujudkan masyarakat yang patuh dan tertib berlalu Lintas.
Baca juga: Profesionalitas Wasit Liga 1 Disorot, Aji Santoso Teriak Keras Soal Persebaya, Dimana VAR?
Pasalnya disiplin terhadap aturan lalu lintas merupakan cermin moralitas terhadap masyarakat itu sendiri.
"Mari kita sama-sama menciptakan Kondisi keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) pasca peringatan hari Bhayangkara tahun 2023," pintanya.
Ia menambahkan ada beberapa langkah-langkah penanganan yang segera dan efektif yang dapat dilakukan, sehingga korban kecelakaan bisa di minimalisir atau di tekan.
"Kita tidak bisa bekerja sendiri harus bersinergi dengan instansi terkait dalam mewujudkan situasi Kamseltibcar Lantas yang kondusif. Termasuk juga masyarakat yang anaknya sekolah, jika belum cukup umur, kita imbau agar diantar dulu," imbuhnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.