Berita Denpasar

Hari Ke-4 Ops Patuh Agung 2023, Polresta Denpasar Tindak Ratusan Pelanggar Lewat ETLE

Hari Ke-4 Ops Patuh Agung 2023, Polresta Denpasar Tindak Ratusan Pelanggar Lewat ETLE

Istimewa
Hari Ke-4 Ops Patuh Agung 2023, Polresta Denpasar Tindak Ratusan Pelanggar Lewat ETLE 

TRIBUN-BALI.COM - Memasuki hari keempat Ops Patuh Agung 2023, Petugas yang terlibat operasi dari Polresta Denpasar terus melakukan penindakan dan edukasi tertib berlalu lintas terhadap pengguna jalan seperti yang terlihat Kamis (13/7/23).

Menurut Kasi Humas AKP I Ketut Sukadi seijin Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Bambang Yugo Pamungkas mengatakan beberapa jenis pelanggaran yang dominan dilakukan pelanggar dan diberikan penindakan seperti pengendara yang tidak menggunakan helm, pengendara yang melanggar marka dan rambu lalu lintas, pengendara di bawah umur serta kendaraan yang melebihi batas dimensi dan kapasitas muatan.

Baca juga: Dua Hari Gelar Ops Patuh Agung, Polres Badung Sudah Beri 119 Tilang dan 86 Teguran Simpatik

Tindakan yang diberikan berupa penilangan melalui Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Statis, tilang manual dan teguran tujuan dari operasi ini dalam rangka mengurangi pelanggaran lalu lintas serta fatalitas kecelakaan, dengan tujuan utama yaitu meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas.

Dari data yang masuk di Posko Operasi hingga hari ke-4 pelaksanaan Operasi, Polresta Denpasar telah memberikan tindakan penilangan melalui ETLE statis sebanyak 719 dan tilang manual sebanyak 264.

Baca juga: Polresta Denpasar Kembali Gelar Ops Patuh Agung 2023, Maksimalkan ETLE dan Teguran Langsung

“Pelanggaran masih didominasi pengendara sepeda motor dengan jenis pelanggaran terbanyak tidak menggunakan helm dan melanggar marka serta rambu lalulintas,” jelas Kasi Humas.

Petugas operasi juga gencar menyampaikan imbauan agar masyarakat berlaku tertib di jalan raya sehingga bisa memberikan keamanan, keselamatan baik bagi diri sendiri maupun para pengguna jalan lainnya.

Dirinya juga meminta masyarakat untuk selalu mematuhi aturan berlalu lintas, jangan kebut-kebutan di jalan.

"Biasanya kecelakaan lalu lintas diawali dari pelanggaran. Oleh karena itu, budayakan untuk tertib dalam berlalu lintas di jalan raya," kata Sukadi.

Personel Ops Patuh Agung 2023 juga terus melakukan sosialisasi dan edukasi tertib berlalu lintas baik secara tatap muka dengan mendatangi sekolah atau komunitas masyarakat, melalui pembagian leaflet dan pemasangan stiker keselamatan serta melalui sarana media sosial dan media massa.(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved