Pemilu 2024

Baliho Perindo Dirobek di Blahbatuh, Ngakan Putra: Kita Akan Pasang Lagi

Tak sedikit baliho partai yang rusak, diduga dirobek oleh orang tak dikenal. Mulai dari baliho bacaleg dari Demokrat, PSI hingga Partai Perindo.

Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta
Baliho Perindo Gianyar yang dipasang di kawasan Blahbatuh, Gianyar, Bali rusak, Senin 7 Agustus 2023 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Suhu politik di Kabupaten Gianyar, Bali menjelang Pemilihan Legislatif (Pileg) Gianyar 2024, sudah mulai memanas.

Sebab, tak sedikit baliho partai yang rusak, diduga dirobek oleh orang tak dikenal.

Mulai dari baliho bacaleg dari Demokrat, PSI hingga Partai Perindo. Lokasi kerusakan baliho ini lebih banyak terjadi di Kecamatan Blahbatuh.

Baca juga: Baliho Bertebaran Sebelum Masa Kampanye, Ketua KPU Bali ‘Semprot’ Peserta Pemilu


Namun berdasarkan informasi dihimpun Tribun Bali, tokoh-tokoh partai yang balihonya rusak tersebut memilih legowo, tidak melakukan pencarian terhadap oknum perobek.


Ketua Perindo Gianyar, Ngakan Ketut Putra mengatakan, terkait baliho partainya yang dirobek di kawasan Jalan Wisma Gadjah Mada, Blahbatuh.

Baca juga: Beri Deadline 3 Hari Kosongkan TPST Kesiman, Warga Pasang Lagi Baliho Protes Jika Masih Bau

Dirinya tak mau menyalahkan siapapun.

"Saya tak mau menduga-duga itu ulah siapa, jika robek, nanti kami akan pasang lagi," ujar Ngakan Putra, Senin 7 Agustus 2023. 


Menyongsong Pemilu serentak Tahun 2024, Bawaslu bersama Polres dan KPU Gianyar lakukan Pemetaan TPS Rawan.

Baca juga: Baliho Kedaluwarsa Bacaleg Diturunkan Satpol PP Bangli


Di tempat lain, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Gianyar tengah mempersiapkan diri dalam mewujudkan pemilu damai, yang tahapannya akan dimulai pada 14 Februari 2024.

Persiapan yang dilakukan ialah menggelar rapat bersama Polres Gianyar dan KPU Gianyar, guna memetakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) rawan di wilayah Kabupaten Gianyar, Senin 7 Agustus 2023.

Baca juga: Kaesang Latihan Pidato, Baliho Calon Wali Kota Bertebaran, PSI Depok Endorse Putra Jokowi


Kabag Ops Polres Gianyar, KOMPOL I Gusti Ngurah Yudistira dalam rapat tersebut mengatakan, pertemuan ini bertujuan untuk melakukan pemetaan TPS rawan, dimana di Wilayah Kabupaten Gianyar terdapat sejumlah 1.591 TPS, tentu hal tersebut menjadi atensi khusus Polres Gianyar untuk dapat menyiapkan Personil dalam hal keamanan.

Baca juga: JAIL! Baliho Bacaleg Diusilin Orang Tak Dikenal di Karangasem, Salah Satunya Dibuat Seperti Merokok


“Pertemuan ini untuk mensiasati jumlah personil kepolisian yang akan ditugaskan untuk mengamankan tiap TPS, tentu pengamanan berbeda akan dilakukan pada TPS yang dirasa masuk dalam kategori TPS rawan tinggi, rawan sedang, dan rawan rendah,” ujar Kompol Yudistira.


Anggota Bawaslu Gianyar, I Wayan Gede Sutirta menjelaskan, berdasarkan data Pemilu 2019, beberapa TPS rawan saat itu,biasanya di lokasi yang aksesnya sulit, terdapat juga TPS yang dalam satu lokasi terdapat dua sampai empat TPS, serta desa adat yang pernah atau sedang dilanda masalah atau konflik sosial. 


“Kita juga perlu atensi khusus terkait TPS yang memiliki kerawanan tinggi dimana pada 1 tempat terdapat 2 sampai 4 TPS, serta TPS yang berlokasi pada daerah yang pernah terjadi atau sedang terjadi kasus adat atau konflik Sosial,” ungkap Sutirta. (*)

 

 

Berita lainnya di Baliho Dirobek

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved