Kecelakaan Bermain Flying Fish
Kecelakaan Saat Bermain Flying Fish, WNA Jepang Meninggal, Ditpolairud Polda Bali Periksa 6 Saksi!
Diketahui, Satoshi meninggal dunia usai terlibat kecelakaan saat mencoba wahana air Flying Fish di Water Sport Bali Coral, Tanjung Benoa, Bali
Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menuturkan, mulanya driver boat menarik Flying Fish dengan membawa dua WNA Jepang yang merupakan anak Satoshi.
Keberangkatan pada sesi pertama ini dikatakan berlangsung lancar dan kembali dengan selamat.

Sesi kedua, Flying Fish diisi oleh Satoshi dan sang anak. Sekitar 40 meter dari pantai, flying fish tiba-tiba oleng ke kanan.
Lantaran oleng, instruktur Flying Fish terjatuh dan disusul kedua korban yakni Satoshi dan sang anak.
Satoshi dan sang anak terjatuh dari wahana Flying Fish dari ketinggian 3 meter dari atas air.
“Kemudian sesi kedua menarik Flying Fish dengan membawa dua WNA Jepang ayah dan anak, setelah sekitar 40 meter dari pantai tiba tiba Flying Fish oleng dan miring ke kanan. Kemudian instruktur terjatuh dan disusul kedua korban WNA Jepang (kedua korban) terlepas dari pegangan dan terjatuh sekitar 3 meter dari atas air,” jelas Kabid Humas.
kecelakaan
Flying Fish
Ditpolairud Polda Bali
WNA
Jepang
meninggal dunia
Satoshi
Water Sport Bali Coral
Tanjung Benoa
Tewas Dalam Kecelakaan Saat Bermain Flying Fish di Bali, Keluarga Kikuchi Satoshi Tolak Autopsi |
![]() |
---|
WNA Jepang Tewas Usai Main Flying Fish, Ketua Gahawisri Bali Katakan Permainan Itu Sudah Dilarang! |
![]() |
---|
WNA Meninggal Dunia Saat Bermain Flying Fish, Polda Bali Sebut Sejauh Ini Masih Murni Kecelakaan |
![]() |
---|
Jenazah WNA Jepang Diserahkan ke Pihak Keluarga, Tunggu Arahan Konsulat untuk Dikembalikan ke Jepang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.