Pilpres 2024
Orasi Ganjar Pranowo: Antara Jokowi dan Jangan Lupa Asal Usul, Jangan Sampai Tercabut Akarnya
Orasi Ganjar Pranowo: Antara Jokowi dan Jangan Lupa Asal Usul, Jangan Sampai Tercabut Akarnya
TRIBUN-BALI.COM - Orasi Ganjar Pranowo saat Apel Siaga Pemenangan Pemilu 2024 menuai sorotan.
Apel Siaga Pemenangan Pemilu 2024 berlangsung di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (25/8/2023) malam.
Bakal calon presiden (Bacapres) dari PDIP itu membakar semangat para kadernya dengan orasinya yang menggebu-gebu di apel konsolidasi tersebut.
Baca juga: Wayan Koster Ditawari Jadi Menteri, Jika Ganjar Pranowo Menang Pilpres 2024! Ini Jawabannya
Dalam orasinya, Ganjar memamerkan keberhasilan kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama menjabat sebagai orang nomor satu di RI.
Ia mencontohkan, keberhasilan pembangunan infrastruktur yang digagas Jokowi selama memimpin.
Kepada puluhan ribu kader PDI Perjuangan, Ganjar meyakini jika Indonesia sedang bertransformasi menuju negara maju.
Baca juga: Komentar Anies Baswedan Jadi Duet Ganjar Pranowo, Buka Peluang Gabung Koalisi Kalahkan Prabowo?
"Selama dua periode yang merupakan salah satu kader PDI Perjuangan terbaik, Pak Jokowi berhasil melakukan terobosan yang sangat signifikan," jelas Ganjar di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat (25/8/2023), dikutip dari youTube KompasTV.
Mengihat hal tersebut, Ganjar pun meminta kepada kadernya agar tak pedot oyot atau tercabut dari akarnya (memiliki makna jangan lupa asal-usulnya/setia).
Pesan yang dikatakannya itu juga selaras dengan pesan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
"Sebagai yang Mbak Puan katakan, jangan sampai kita pedot oyot, jangan sampai kita pedot oyot."
"Jangan sampai perjuangan yang kita lakukan ini tercerabut dari akarnya," kata Ganjar.
Ganjar juga meminta agar para kader PDI-P memompa semangat untuk menerjang para sekat penghambat kemajuan negara.
"Saudara-saudara sekalian, mulai hari ini kita akan seruduk sekuat-kuatnya penghambat kemajuan negara," katanya.
Ganjar mengingatkan, Pemilu 2024 sudah di depan mata.
Menurutnya, perjuangan yang dilakukan kader PDIP akan menentukan nasib bangsa Indonesia ke depan.
"Ingat 170 hari lagi perjuangan kita akan menentukan nasib perjuangan kita dan bangsa"
"Hari-hari ke depan semua langkah dan ucapan kita akan sengat menentukan," paparnya.
Turut hadir dalam apel konsolidasi tersebut, yakni Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Johan Budi, Arteria Dahlan, Masinton Pasaribu.
Hadir pula Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi yang duduk di sebelah Puan dan Ganjar.
Senada dengan Ganjar, Puan juga meminta kepada kader agar kepemimpinan tak pedot oyot.
Puan pun mengingatkan adanya tantangan yang bakal dilalui kader dalam memenangkan Pemilu 2024.
Adapun tantangan yang dimaksud yaitu banyak pihak yang ingin partai berlambang banteng itu pecah.
"Tantangan yang akan kita hadapi untuk memenangkan Pemilu 2024 tidak ringan. Ada tantangan besar, ada perlawanan besar, kawan jadi lawan, banyak pihak yang ingin melihat kita pecah, ingin melihat kita lemah," katanya.
Puan pun mengibaratkan tantangan tersebut bagai terpaan gelombang hingga hantaman badai.
Namun, Puan menegaskan bahwa tantangan semacam itu tidak seharusnya membuat kader PDIP menciutkan nyali.
"Tapi bukan banteng namanya kalau ciut, bukan PDI Perjuangan namanya kalau takut bertempur," ujarnya.
Puan juga mengajak agar kader PDIP berjuang demi kebenaran.
Puluhan ribu kader PDIP yang hadir pun turut mendukung ajakan dari Puan tersebut.
(Tribunnews.com/Milani Resti/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Artikel terkait telah tayang di Tribunnews dengan judul Orasi Ganjar di Depan Kader PDIP: Jangan Sampai Pedot Oyot, Kita Seruduk Penghambat Kemajuan Negara
MK Tolak Permohonan Kubu 01 dan 03, Anies-Imin Menghormati, De Gadjah: Ini Kehendak Rakyat |
![]() |
---|
De Gadjah: Ini Kehendak Rakyat! MK Tolak Permohonan Kubu 01 dan 03 Gugatan Pilpres |
![]() |
---|
SENGKETA Pilpres 2024! MK Tolak Gugatan Kubu 01 & 03, Prabowo Bakal Segera Temui Mega, Ada Apa? |
![]() |
---|
TOLAK Permohonan Kubu 01 & 03, De Gadjah Sebut Kehendak Rakyat, Tuhan Merestui dan Semesta Mendukung |
![]() |
---|
KPU Siap Terima Apapun Putusannya! Sidang Sengketa Pilpres, Prabowo-Gibran Dipastikan Tidak Hadir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.