Breaking News

Berita Buleleng

KEREN! Mahasiwa STAHN Mpu Kuturan Ngejot Sembako Untuk Lansia Kurang Mampu di Wilayah Buleleng

Ketua HMPS Ilmu Komunikasi, Fendika Bagus Budiarta mengatakan, ngejot sembako ini menyasar lansia yang ada di Desa Penglatan, Desa Padangkeling,

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Istimewa
Istimewa/HMPS Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja 'Ngejot' atau membagikan puluhan paket sembako untuk para lansia kurang mampu, Rabu (6/9). 

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja 'ngejot' atau membagikan puluhan paket sembako, untuk para lansia kurang mampu, Rabu (6/9). Kegiatan ini dilakukan serangkaian hari jadi HMPS Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja yang ke-7.

Ketua HMPS Ilmu Komunikasi, Fendika Bagus Budiarta mengatakan, ngejot sembako ini menyasar lansia yang ada di Desa Penglatan, Desa Padangkeling, Desa Petandakan dan Desa Jinengdalam.

Lansia pun dipilih sebab diusia yang tidak lagi muda, mereka mengalami keterbatasan fisik, sehingga berpengaruh pada perekonomiannya. Ditambah lagi terdapat beberapa lansia yang tinggal sendiri. "Hal ini yang mengetuk hati kami untuk membantu mereka. Saling berbagi satu sama lain," katanya.

Baca juga: Dastra Berusaha Tabah Lihat Warung Semi Permanen Ludes Terbakar di Bypass Ida Bagus Mantra Klungkung

Baca juga: Dastra Berusaha Tabah Lihat Warung Semi Permanen Ludes Terbakar di Bypass Ida Bagus Mantra Klungkung

Baca juga: Krama Pasang Pagar di Depan Kantor Desa Negari, Akses Masuk dan Gapura Kena Tanah Pelaba Pura

Istimewa/HMPS Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja 'Ngejot' atau membagikan puluhan paket sembako untuk para lansia kurang mampu, Rabu (6/9).
Istimewa/HMPS Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja 'Ngejot' atau membagikan puluhan paket sembako untuk para lansia kurang mampu, Rabu (6/9). (Istimewa)

Sementara Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan, Ni Putu Anik Mahaswari, mengatakan kegiatan 'ngejot' ini dilakukan untuk menyeimbangkan antara keilmuan dan kegiatan sosial.

Bantuan ini berasal dari kerja keras panitia yaitu melalui penggalian dana, jualan dan open donasi dari dosen dan juga masyarakat umum.

Anik berharap melalui kegiatan seperti ini, masyarakat bisa lebih peduli dan melirik bahwa ada banyak orang yang memerlukan bantuan dan uluran tangan.

"Semoga bisa terus berlanjut dan ke depannya tidak hanya masyarakat lansia, tapi kita juga bisa membantu masyarakat yang membutuhkan lainnya dengan skala yang lebih luas lagi. Namun ikhtiar baik itu tidak bisa terwujud, tanpa adanya bantuan dan kerjasama dari pihak-pihak lain," ucap Anik.

Sementara salah satu penerima bantuan bernama Ketut Darsani (64), mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan oleh
HMPS Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja. (*)

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved