Tali Lift Putus di Ubud
Ayu Terra Resort Ubud Laporkan Vendor Lift ke Polda Bali, Pengacara: Keluar Asap & Tali Bermasalah
Berikut ini update seputar kasus putusnya tali lift yang mewaskan lima pegawai Ayu Terra Resort Ubud.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
Ayu Terra Resort Ubud Laporkan Vendor Lift ke Polda Bali, Pengacara: Keluar Asap & Tali Bermasalah
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Berikut ini update seputar kasus putusnya tali lift yang mewaskan lima pegawai Ayu Terra Resort Ubud.
Kini kasus tersebut pun mengerucut dengan melibatkan antara owner Ayuterra Resort Ubud dengan kontraktor/vendor lift.
Terbau pihak Ayu Terra Resort Ubud melaporkan vendor lift ke Polda Bali.
Adapun laporan tersebut dimulai dengan laporan dugaan penipuan, dan nantinya tak menutup kemungkinan disusul laporan secara perdata.
Hal tersebut dikatakan pihak Ayuterra Resort didampingi kuasa hukumnya, Kamis 14 September 2023.
Baca juga: BREAKING NEWS: Dituding Gunakan Lift Sebelum Selesai Pengerjaan, Ini Kata Ayuterra Resort
Ketua Tim Hukum Ayuterra Resort, I Nyoman Wirajaya menanggapi tudingan kliennya disebut menggunakan lift maut tersebut, tanpa rekomendasi pihak vendor.
Kata Wirajaya, tudingan tersebut mengada-ada.
"Sebenarnya rekomendasi dipakai itu sudah sejak awal disampaikan oleh vendor. Kenapa saya katakan seperti itu, karena setiap kali kami menggunakan, ada beberapa kendala seperti ada keluar asap, ada tali bermasalah, selalu mereka datang pada saat kami menyampaikam kendala."
"Itu artinya, mereka sendirilah yang memberikan rekomendasi untuk alat ini bisa dioperasionalkan," ujar Wirajaya.
Lebih lanjut, Wijaya pun mengungkapkan jika pihak vendor memang tak merekomendasikan lift tersebut, seharusnya mereka marah jika ada kerusakan akibat digunakan.
"Teknik operasional kami tidak mengerti. Yang paling mengerti adalah vendor yang mengerjakan. Kenapa bisa dioperasikan, karena sudah dimentorisasi."
"Artinya vendor sudah memberikan teknis penggunaan pada enginering kita. Kalau tidak, kita tidak bisa menggunakan alat itu, karena tidak paham. Mana untuk turun, mana naik, atau bagaimana caranya mengopersionalkan,"

"Semua itu atas mentor atau ajaran daripada teknisi vendor sendiri, sehingga kalau dibilang tidak ada rekomendasi dipakai, tidak mungkin tidak direkomendasikan. Karena apa, selama penggunaan alat itu, proses maintenance dan perbaikan, mereka harus bertanggung jawab.
"Kalau tidak ada rekomendasi dari dia kita menggunakan, otomatis pada saat ada kerusakan dia akan marah pada kita."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.