Seputar Bali

4,7 Persen Balita di Klungkung Alami Stunting. Keluarga Berkecukupan, Tapi Anak Bisa Kena Stunting

Setiap desa di Kabupaten Klungkung masih berupaya untuk menurunkan angka stunting di wilayahnya masing-masing

Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ngurah Adi Kusuma
istimewa
Para orangtua saat anaknya masuk kategori stunting saat dikumpulkan di Balai Budaya Klungkung belum lama ini. 

"Saya sebagai orangtua sudah berusaha, agar berat anak saya naik,”

“Tapi memang susah naiknya. Sudah dapat bantuan dari posyandu makanan tambahan," ungkal Sudani.

Plt Bupati Klungkung I Made Kasta, yang menjadi Ketua Tim Penanganan Stunting di Klungkung menceritakan, ada beberapa kondisi yang mempengaruhi dalam angka stunting di Kabupaten Klungkung. 

Baca juga: Wulan Tak Terima Diputusin Alung Setelah Berhubungan Badan, Berakhir Nyawa Melayang di Bogor

"Ada beberapa permasalahan, yang juga berkontribusi terhadap angka stunting di Klungkung," ujar Made Kasta 

Ia mencontohkan di Nusa Penida, yang menurutnya permasalahan krisis air bersih sangat berpengaruh terhadap kondisi stunting pada anak

Anak yang mengalami stunting, banyak ditemukan di desa-desa yang kesulitan air bersih.

"Kalau di Nusa Penida, permasalahan air juga pengaruh ke stunting. Jadi wilayah tidak ada layanan air bersih, sanitasinya tentu kurang bagus, pemenuhan gizi juga kurang baik," ungkap Made Kasta.

Sehingga menurutnya pentingnya pemenuhan dasar masyarakat seperti air bersih, selain makanan untuk memenuhi kebutuhan gizi anak-anak. 

Termasuk pola asuh dari orangtua atau kerabat, yang abai dengan pemenuhan asupan gizi anak.

"Selain itu, pemahaman masyarakat terkadang masih kurang. Inilah pentingnya terus memberikan pemahaman ke masyarakat tentang stunting ini," jelas Made Kasta.

Ia mengatakan, angka kasus stunting di Klungkung sempat menembus angka 19,4 persen pada 2021.

Pada tahun 2022, angka kasus stunting di Klungkung turun drastis di kisaran 7 persen. 

Sementara tahun 2023 ini, dari 11.186 balita di Kabupaten Klungkung, sebanyak 504 anak masih mengalami stunting atau secara persentase sebanyak 4,7 persen. (mit)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved