Penembakan WNA Turki

Pastikan Bisa Kooperatif, Kapolda Bali Temui WNA Meksiko Pelaku Penembakan WNA Turki

kunjungan Kapolda sekaligus memastikan bahwa para penyidik sudah bekerja secara profesional dalam menangani kasus tersebut.

Istimewa
Kapolda Bali, Irjen Pol. Ida Bagus Kade Putra Narendra, S.I.K., M.Si saat menemui WNA Meksiko tersangka kasus penembakan WNA Turki - Pastikan Bisa Kooperatif, Kapolda Bali Temui WNA Meksiko Pelaku Penembakan WNA Turki 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Kapolda Bali, Irjen Pol. Ida Bagus Kade Putra Narendra, S.I.K., M.Si menemui 4 warga negara asing (WNA) Meksiko tersangka penembakan dengan dugaan percobaan pembunuhan dan perampokan WNA Turki yang kini mendekam dibalik jeruji besi Mapolres Badung secara terpisah.

Kapolda Bali memastikan sejauh mana perkembangan penyidikan pelaku penembakan bule Turki, Turan Mehmet (30) di Villa The Palm House, Banjar Pempetan, Desa Tumbak Bayuh, Mengwi, Badung yang terjadi pada Selasa 23 Januari 2024 lalu.

Kapolda didampingi Pejabat Utama Polda Bali dan Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, S.I.K berinteraksi langsung dengan masing-masing keempat tersangka berkebangsaan Meksiko tersebut.

Mereka adalah Aramburo Contreras Jose Alfonso (32), Mayorquin Escobedo Juan Antonio (24), Deraz Gonzalez Victor Eduardo (36) dan Sicairos Valdes Roberto (27).

Baca juga: Pencarian Senjata Api Terkait Kasus Penembakan WNA Turki di Mengwi Berakhir di Kebun Pandan

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan, S.I.K., M.H. menjelaskan, bahwa kunjungan Kapolda sekaligus memastikan bahwa para penyidik sudah bekerja secara profesional dalam menangani kasus tersebut.

"Kapolda meminta kepada para penyidik agar melakukan proses hukum sampai tuntas, berpegang teguh pada aturan yang berlaku," ujar Kabid Humas Polda Bali di Mapolres Badung, Selasa 20 Februari 2024.

"Setiap tindakan yang dilakukan kepada para tersangka harus sesuai SOP dan melakukan koordinasi yang baik dengan JPU agar segera dilimpahkan untuk dapat diberikan kepastian hukum," imbuhnya.

Mantan Wakapolres Badung ini juga menjelaskan, bahwa hasil dari pengecekan keempat tersangka saat ini dalam kondisi sehat baik jasmani maupun rohani untuk digali informasi.

"Tadi Bapak Kapolda, langsung mengecek keempat tersangka. Keempat tersangka ditahan di ruang tahanan terpisah, agar penyidik mudah menggali informasi dan agar dapat kooperatif ketika saat menjalani proses hukum," beber Kabid Humas.

Kombes Pol Jansen menambahkan bahwa penyidik Polres Badung hingga saat ini tetap berkoordinasi dengan Bareskrim Polri dalam penyidikan kasus ini.

"Ini dilakukan untuk dapat mengungkap lebih lanjut motif sebenarnya dari peristiwa penembakan tersebut," pungkasnya. (*)

Kumpulan Artikel Badung

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved