Mobil Satpol PP Badung Dirusak

VIRAL Mobil Satpol PP Badung Dirusak, Aksinya Terekam CCTV

Mobil dinas Satuan Polisi Pamong Praja ( SatPol PP) Badung dirusak oleh oknum yang diduga merupakan seorang Aperatur Sipil Negara (ASN)

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Fenty Lilian Ariani
Istimewa
Tangkapan layar, saat pelaku merusak mobil Satpol PP Badung 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Mobil dinas Satuan Polisi Pamong Praja ( SatPol PP) Badung dirusak oleh oknum yang diduga merupakan seorang Aperatur Sipil Negara (ASN).

Aksi pengerusakan itu pun terekam CCTV, bahkan beredar di beberapa akun media sosial.

Menurut informasi yang didapat pengerusakan mobil itu diketahui pada Rabu 6 Maret 2024.

Bahkan mobil yang merupakan pengadaan baru dengan jenis double cabin itu terparkir di basemant.

Namun kabarnya pengerusakan itu kabarnya tidak sengaja dilakukan.

Pasalnya oknum ASN tersebut meluapkan emosinya, karena ada masalah pribadi.

Hanya saja beberapa sumber yang digali, mengakui bahwa sebelum melakukan pengerusakan, pelaku sempat berbincang dengan seorang perempuan.

Namun beberapa saat perempuan tersebut pergi menggunakan kendaraan sepeda motor, meninggalkan oknum ASN itu.

"Mungkin ribut dengan istri atau siapa itu. Sehingga mobil jadi sasaran," salah satu anggota Satpol PP sata dimintai keterangan

Baca juga: Tidak Mampu Bayar Denda Overstay, Seorang Bule Australia Dideportasi Imigrasi Bali


Entah apa yang ada dipikirannya, pelaku kemudian mengarah ke mobil dinas yang terparkir disampingnya.

Terlihat jongkok seperti mengambil batu, kemudian melakukan pengerusakan mobil.

Kasat Pol PP Badung IGAK Suryanegara ketika dikonfirmasi, Rabu 6 Maret 2024 membenarkan salah satu mobil operasional Pol PP mengalami pengerusakan. 

"Iya CCTV pengerusakan mobil itu benar. Bahkan sudah kami tindaklanjuti," ujarnya

Mobil dirusak diduga dengan menggoreskan benda keras kepada bagian sisi mobil, yang menyebabkan body dan cat mobil tergores panjang.

Bahkan pihaknya mengaku  indentitas pelaku sudah diketahui, namun dia enggan membeberkan.

"Kejadian itu,  sudah kita laporkan kepada pimpinannya, supaya ditangani internal perangkat daerah tersebut melalui mekanisme disiplin aparatur," jelasnya sembari mengatakan yang pasti mobil kita itu hanya dampak permasalahan antara personel ASN atau masalah pribadi mereka.

Baca juga: 30 Unit Autogate Pemeriksaan Imigrasi di Bandara Ngurah Rai Resmi Beroperasi


Disinggung kembali mengenai pelaku, Birokrat asal Denpasar itu mengaku sudah melaporkan kejadian itu ke pimpinan.

"Kami sudah lapor juga. Jadi pelakunya bukan anggota Satpol PP. Bahkan tidak ada juga hubungannya dengan permasalahan tugas dinas, lebih kepada masalah personel," imbuhnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved