Kebakaran di Gianyar
Wayan Sukarmen Hanya Menatap kosong, Bale Dauh di Sukawati Ludes Terbakar
Bale dauh rumah milik I Wayan Sukarmen di Banjar Sakih, Desa Guwang, Sukawati, Gianyar, ludes terbakar, Rabu (20/3) sekitar pukul 10.00 Wita.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Wayan Sukarmen Hanya Menatap kosong, Bale Dauh di Sukawati Ludes Terbakar
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Bale dauh rumah milik I Wayan Sukarmen di Banjar Sakih, Desa Guwang, Sukawati, Gianyar, ludes terbakar, Rabu (20/3/2024) sekitar pukul 10.00 Wita .
Beruntung tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa ini.
Baca juga: Warung Makan Alami Kebakaran Di Selemadeg Timur, Kerugian Ditaksir Capai Rp 200 Juta
Seorang kerabat korban, I Putu Yosen menjelaskan, saat itu ia kebetulan sedang main ke rumah, dimana anak Sukarmen merupakan teman mainnya.
Saat itu, ia melihat asap pekat di bale dauh. Hanya dalam hitungan dua menit, api langsung membesar, seakan menelan bangunan bale dauh.
"Saya sampai di sini api sudah besar. Bangunan terdiri dari empat kamar. Setahu saya, api bersumber dari kamar di pojok," ujarnya.
Baca juga: Korban Kebakaran di Kesiman Mengungsi di 2 Lokasi, Tinggal di Rumah Kerabat, Buat Dapur Umum Darurat
Diketahui saat itu, pemilik rumah sedang membuat kerajinan di selatan bale dauh.
Di mana dari lokasi rompok tempat membuat kerajinan, pandangan terhalang tembok dapur, sehingga Sukarmen tidak mengetahui saat api pertama kali muncul di dalam bale dauh.
Yosen mengatakan, sebelum kebakaran terjadi, wifi di rumah tersebut mati karena mati listrik.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Hebat di Kesiman Denpasar, Ratusan HP Milik Customer Ikut Terbakar
"Sebelumnya, listrik di sini sudah mati. Saya tidak tahu akan kebakaran. Yang terbakar seisi bangunan, mulai dari kasur, perabotan, uang, sertifikat, barang elektronik seperti HP dan sebagainya," ujar Yosen.
I Wayan Sukarmen (45) tampak menatap kosong ke arah bale dauhnya yang hangus terbakar.
Meskipun warga dan petugas Dinas Pemadam berusaha memadamkan api, namun tidak banyak yang bisa diselamatkan dari dalam bale tersebut.
Baca juga: Viral Bali: Kebakaran di Karangasem Hanguskan Dapur Pembuatan Kue, 4 Siswa SMP 1 Denpasar Raih Emas
Sebagian besar hanya tersisa puing dan material hitam yang tak berbentuk. Beberapa sertifikat, ijazah, dan uang yang ada di dalam kamar juga telah menjadi arang.
"Satu baju pun sekarang saya tidak punya," ujar pria tersebut dengan tatapan kosong.
Sukarmen tak mengetahui bagaimana awal mula kebakaran tersebut. Sebab saat itu ia tengah berada di rompok tempat membuat ukiran. Dimana dari tombol ke bale daja, terhalang bangunan dapur.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.