Kecelakaan hari ini

Kecelakaan Tragis di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Komang Artika Tewas di TKP

Kecelakaan Tragis di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Komang Artika Tewas di TKP

istimewa
Kecelakaan Tragis di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Komang Artika Tewas di TKP 

 


TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Peristiwa kecelakaan maut hingga merenggut nyawa kembali terjadi di Jalan Raya Denpasar - Gilimanuk, Kamis 28 Maret 2024.

Korban dalam kecelakaan maut itu adalah Komang Artika Gunawan (39), warga Desa Ekasari, Kecamatan Melaya, Jembrana.

Komang Artika dilaporkan tewas di TKP sesaat setelah kecelakaan di jalur tengkorak tersebut.

Baca juga: Pengalaman Buruk Ni Wayan Srimertanadi di Kintamani, Berakhir dengan Kejar-kejaran hingga Ubud

Sehari-harinya, Komang Artika bekerja di salah satu BUMN di wilayah Jembrana.

Insiden kecelakaan yang menimpa Komang Artika di jalur tengkorak itu terjadi sekira pukul 10.30 WITA.

Kejadian kecelakaan itu sendiri terjadi tepatnya di kilometer 107-108 wilayah Banjar Puseh, Desa Tuwed, Kecamatan Melaya.

Kasus kecelakaan maut itu bermula saat Komang Artika yang mengendarai sepeda motor DK 4051 ZP dari arah timur ke barat (arah Denpasar menuju Gilimanuk). 

Baca juga: Sempat Alot, AWK Akhirnya Angkat Kaki dari Ruangannya di Kantor DPD RI Bali, Ini Kata Putu Rio

Setibanya di TKP atau tepatnya di depan SDN 1 Tuwed tersebut, Komang Artika mendahului truk Fuso yang tak diketahui identitasnya.

Namun begitu, di saat bersamaan justru datang truk muatan keramik AE 9727 SH yang dikemudikan Rudi Sasmito (39) dari arah berlawanan.

Karena jarak yang begitu dekat, kecelakaan pun tak terhindarkan.

Pengendara sepeda motor menabrak bagian depan samping kanan truk tersebut.

Komang Artika diduga mengalami luka cukup serius dan meninggal dunia di TKP setelah kecelakaan.

"Pengendara meninggal dunia di TKP. Sudah dievakuasi dan kemudian petugas Laka melakukan olah TKP," kata Kapolsek Melaya, Kompol I Komang Muliyadi saat dikonfirmasi, Kamis 28 Maret 2024.

Dia menyebutkan, peristiwa tersebut terjadi karena jarak antara sepeda motor dengan truk yang terlibat lakalantas cukup dekat.

Sehingga, peristiwa tersebut tak bisa terhindarkan. 

"Selain memakan korban, sepeda motornya juga ringsek bagian depan. Estimasi kerugian materiil ditaksir mencapai Rp5 Juta," tandasnya. 

Kecelakaan Serupa

Niat baik untuk kembali mencari nafkah di Denpasar pupus setelah nyawa korban melayang akibat kecelakaan di jalur tengkorak, Senin 25 Maret 2024 dinihari.

Insiden itu terjadi di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk.

Korban kecelakaan mengalami out of control (OC) lalu terjatuh tepatnya di wilayah Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana.

Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 01.30 WITA.

Kejadian di kilometer 103-104 Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Desa Banyubiru, Kecamatan Negara.

Kronologi kecelakaan bermula dari pria 29 tahun inisial DRI asal Desa/Kecamatan Jangkar, Situbondo tersebut mengendarai sepeda motor dari arah barat menuju timur.

Pria yang diketahui sebagai karyawan swasta di Denpasar ini berkendara seorang diri saat itu.

Sebelum tiba di TKP kecelakaan yang notabene gelap tanpa lampu penerang jalang itu, DRI melewati tanjakan mendekati ditikungan ke kanan dari arah barat. 

Kemudian, saat di lokasi kecelakaan ia mengambil haluan ke kanan karena menghindari sebuah truk yang sedang parkir di badan jalan karena kerusakan mesin sebelah kiri dari arah barat atau dari arah pengendara motor.

Namun tak disangka, tiba-tiba saja DRI yang mengendarai sepeda motor DK 2300 ZZ tersebut justru oleng lalu jatuh ke kanan.

Sementara sepeda motornya tetap bergerak hingga menabrak pohon perindang di seberang jalan dari arah barat. 

Akibat kecelakaan tersebut, pengendara sepeda motor disebutkan mengeluarkan darah dari mulut dan hidungnya.

Menderita luka pada dahi kanan, memar pada pergelangan tangan kanan, luka pada punggung kaki kanan dan pergelangan kaki kanan serta luka lucet pada bibir atas.

Selain itu, kerugian material yang ditimbulkan akibat kecelakaan ditaksir sekitar Rp200 ribu. 

"Saat kejadian, pengendara motor diduga oleng lalu terjatuh. Diduga terjadi benturan saat kecelakaan tersebut dan kemudian meninggal dunia di TKP," kata Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Yusuf Dwi Admodjo. 

Dia menekankan kepada seluruh pengguna jalan agar tetap mematuhi peraturan yang berlaku.

Serta yang terpenting jangan memaksakan diri untuk berkendara dalam keadaan tidak baik.

Misalnya kelelahan dan mengantuk. Karena bisa berpotensi membahayakan diri dan orang lain. 

"Kami imbau dan tekankan lagi agar berkendara dalam kondisi fit atau sehat. Sehingga meminimalisir terjadinya hal yang tak diinginkan saat berkendaraan di jalan raya apalagi di jalur nasional," tandasnya.

Komang Rigeg Tewas di TKP

Insiden kecelakaan yang merengut korban jiwa sebelumnya juga terjadi di Jalan By Pass Ida Bagus Mantra, tepatnya di wilayah Desa Satra, Kecamatan/Kabupaten Klungkung, Bali, Sabtu 23 Maret 2024.

Seorang pengendara asal Desa Kusamba, I Komang Rigeg (73) meninggal di lokasi kecelakaan dengan kondisi cedera kepala yang parah.

Berdasarkan informasi di lapangan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 17.30 Wita.

Saat kejadian, Komang Rigeg mengendarai sepeda motor Honda melaju di Jalan By Pass Ida Bagus Mantra, dari arah barat (Denpasar) menuju ke timur (arah Simpang Tiing Adi).

Baca juga: Fatal! Kecelakaan Adu Jangkrik, Potongan Kaki ABG 16 Tahun Terlempar 20 Meter dari TKP

Saat memasuki wilayah Desa Satra, tiba-tiba lansia itu kehilangan kendali.

Sepeda motornya langsung menyerempet truk yang juga melaju dari arah barat ke timur.

Seketika Komang Rigeg dan sepeda motornya jatuh di badan jalan.

Hingga lansia itu terlindas ban belakang truk yang dikendarai Wayan Sudiada asal Tabanan.

Insiden itu membuat Rigeg meninggal dunia di lokasi kecelakaan, dengan kondisi cedera kepala parah.

"Kecelakaan ini masih dalam lidik oleh Satuan Lantas Polres Klungkung," ujar Kasi Humas Polres Klungkung. (mit)

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved